SuaraJogja.id - Di era yang serba digital ini, mencari konten untuk hiburan anak pun juga ikut melalui digital. Media sosial atau berbagai platform digital lainnya kini sudah tidak hanya digunakan sebagai tempat mencari hiburan bagi kaum dewasa melainkan untuk anak-anak juga.
Salah satunya yang sedang ramai adalah Cocomelon. Dalam channel Cocomelon, anak-anak bisa menonton dan mendengarkan lagu beserta video unik sederhana yang cukup mudah diikuti anak-anak.
Namun berbeda dengan anak yang satu ini, seperti dalam video yang diunggah akun Instagram @nyinyir_update_official, diperlihatkan seorang balita yang sedang duduk da dihadapannya ada sebuah handphone yang sedang ia tonton.
Ketika orangtuanya menayangkan video Cocomelon kepada anaknya, yang biasanya anak-anak akan menikmati video tersebut dia malah menangis meronta-ronta seakan tidak ingin melihatnya dan meminta untuk menggantinya.
Baca Juga: Posesif, Balita Ini Marah-marah karena Ayahnya Miliki Rekan Kerja Wanita
Orangtuanya pun langsung dengan tergesa-gesa mengganti video yang ditonton dengan hal yang tidak biasa yaitu video mars partai perindo, dan uniknya si anak langsung terdiam dari tangisnya dan begitu menikmati video tersebut. Dia terlihat senang dan menikmati lagu mars perindo itu hingga akhir.
Seperti yang kita tahu Cocomelon ini sendiri sudah tak asing lagi di telingah anak-anak. Banyak anak-anak yang langsung menoleh ketika intro dari video cocomelon sudah diputar.
Mungkin karena dia sering mendengar lagu mars perindo di iklan tv yang biasa ditonton orangtuanya jadi dia sudah terlanjur menyukainya dan tidak menghiraukan yang lainnya.
Video itupun menjadi viral dan menjadi sorotan para netizen di Instagram, beragam reaksi unik netizenpun tercurahkan hingga memenuhi kolom komentar unggahan video tersebut.
“Heeehhhh anakku usia 1 tahun juga doyan nya nonton iklan Perindo itu diganti yang lain nangis. Sekarang usianya udah 5th cuek, iklan partai Perindo sepertinya mengandung ketertarikan untuk anak kecil ya,” ucap netizen yang anaknya bernasib sama.
Baca Juga: Heboh Kabar Hepatitis Akut Balita Dipicu ASI Orang Tua yang Divaksin Covid-19, Begini Faktanya
“Calon kader partai perindo,” celetuk salah satu netizen.
“Aku aja sampai hafal dan terngiang-ngiang terus,” komentar netizen lain.
Gimana menurut kamu, kocak nggak tingkah balita satu itu yang kecanduan mars perindo sebagai hiburannya?
Kontributor : Tinwarotul Fatonah
Berita Terkait
-
Rela Iuran Selama 3 Tahun, Warga Grobogan Lakukan Perbaikan Jalan Mandiri
-
Satpam Bekuk Pria Nyamar Jadi Perempuan di Masjid NTB: Ngaku Dapat Bisikan Gaib
-
Viral Belanja Jutaan di PIM Pakai M-Banking Palsu, Cewek Hijab 'Pengedit Andal' Dicokok di Hotel OYO
-
Profil UD Sentoso Seal, Distributor Oli yang Tahan Ijazah dan Potong Gaji Karyawan Jika Salat Jumat
-
Jualan Bakso dengan Gerobak? Sorry, di Kalimantan Sudah Pakai Avanza!
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Kisah Udin Si Tukang Cukur di Bawah Beringin Alun-Alun Utara: Rezeki Tak Pernah Salah Alamat
-
Dari Batu Akik hingga Go Internasional: Kisah UMKM Perempuan Ini Dibantu BRI
-
Pertegas Gerakan Merdeka Sampah, Pemkot Jogja Bakal Siapkan Satu Gerobak Tiap RW
-
Lagi-lagi Lurah di Sleman Tersandung Kasus Mafia Tanah, Sri Sultan HB X Sebut Tak Pernah Beri Izin
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan