SuaraJogja.id - Setelah dua tahun wisuda secara daring, UGM akhirnya bisa menggelar wisuda secara luring penuh di kampus setempat, Rabu (25/05/2022). Wisuda diikuti sebanyak 1.023 lulusan di Grha Saba Pramana (GSP) UGM. Jumlah ini terdiri dari sebanyak 946 lulusan Sarjana (S1) dan 77 lulusan Diploma (D3).
Yang menarik, dua keluarga pejabat tinggi mengikuti wisuda kali ini. Yakni Andrew Perkasa yang merupakan putera Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Andrew dalam kesempatan ini menyampaikan ikrar Panca Prasetya Alumni UGM.
Andrew lulus program Sarjana (S1) Program Studi (prodi) Akuntansi angkatan 2017. Dia mendapatkan gelar ganda sebagai bagian dari program Dual Degree (DD) setelah menyelesaikan program di University of Melbourne selama 2 tahun pada 2021 silam.
Selain itu Tuttan Prakasita yang lulus S1 dari Jurusan Hubungan Internasional (HI), Fisipol. Tuttan merupakan keponakan dari Presiden Joko Widodo (jokowi).
Andika mengungkapkan, dirinya sangat bangga anaknya berhasil lulus UGM. Bahkan saat ini sudah menjadi bagian dari Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama).
"Waduh, saya bangga karena sebenarnya dari kakek neneknya bagian dari kagama," ujarnya.
Menurut Andika, keluarga besarnya merupakan bagian dari Kagama. termasuk dirinya dan sang istri. Juga sang kakek mantan Kepala Badan Intelejen Negara (BIN), AM Hendropriyono.
"Keluarga besar juga anggota kagama banyak. Nah sekarang berarti generasi yang muda yang masuk kagama, kami bangga," ungkapnya.
Sementara Rektor UGM, Panut Mulyono mengungkapkan wisuda kali ini bisa digelar secara luring. Hal ini sebagai dampak dari pelonggaran mobilitas masyarakat.
Baca Juga: UGM Anugerahi Menhub Budi Karya Sumadi Gelar Doktor HC
"Selamat atas pencapaian di kampus ini [bagi wisudawan] untuk mengawali perjalanan di masa mendatang," ungkapnya.
Panut berharap lulusan UGM dapat mengambil peran dalam upaya untuk mempercepat laju perekonomian nasional. Dengan demikian Indonesia bisa menuju kemakmuran dan kesejahteraan.
"Sebagai alumni UGM, akan senantiasa menjunjung tinggi moral dan tata susila dalam tingkah laku dan perbuatan sesuai yang dituntuntan Tuhan Yang Maha Esa," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Panglima TNI Sebut 10 Prajurit TNI Tersangka Kasus Kerangkeng Manusia di Langkat, Komnas HAM: Kami Apresiasi
-
Panglima TNI Umumkan 10 Prajuritnya Tersangka Kerangkeng Manusia, Komnas HAM Apresiasi
-
Mensesneg dan Panglima TNI Jadi Saksi Pernikahan Adik Presiden Jokowi dan Ketua MK
-
Mensesneg Pratikno dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Jadi Saksi Pernikahan Adik Jokowi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik