SuaraJogja.id - Hilangnya putera sulung Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil atau Kang Emil yang hilang di Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada Kamis (26/5/2022) pukul 11.24 waktu Swiss membuat banyak pihak berempati. Tak terkecuali Gubernur DIY, Sri Sultan HB X.
Sultan yang ditemui di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Selasa (31/05/2022) mengungkapkan simpatinya. Sultan menyampaikan sempat menelpon keluarga Kang Emil pasca mendengar kabar menyedihkan tersebut.
"Karena saya mencoba telpon beliau [ridwan kamil] yang ada di swiss tapi dimatikan, tapi karena handphone dia pun dimatikan jadi saya tidak bisa telpon beliau [lagi]," ungkapnya.
Meski tak bisa berbicara langsung dengan keluarga Kang Emil, Sultan mendoakan yang terbaik bagi Emmeril. Apapun yang terjadi, Sultan berharap ketabahan dan kesabaran dari keluarga Kang Emil.
"Ya, doa saya mesti baik," ujarnya.
Namun Sultan tak ingin berkomentar banyak terkait peristiwa yang menimpa Emmeril. Kondisi keluarga Kang Emil yang masih kebingungan karena belum mendapatkan kabar sang putera jadi alasannya.
"Jadi lebih baik saya tidak komentar daripada keliru nanti dalam kondisi masih mencari [emmeril]. Jadi ucapan apapun bisa keliru juga dengan kondisi mereka yang masih bingung karena tidak adanya kepastian [berita]," ungkapnya.
Sebagai informasi, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bern memastikan otoritas kota dan pemerintah Swiss melakukan upaya maksimal untuk mencari Emmeril. Tim SAR Bern yang terdiri dari polisi air, polisi medis, dan pemadam kebakaran pun terus melakukan pencarian sampai dengan jangka waktu yang diperlukan.
KBRI menyatakan mayoritas orang hilang di Sungai Aare ditemukan dalam tiga minggu. Proses pencarian oleh tim SAR dilakukan dengan tanpa batas waktu, karena pada prinsipnya, Polisi Sungai di Kota Bern bertugas berpatroli setiap hari.
Baca Juga: Ucapkan Duka Cita Atas Wafatnya Buya Syafii Maarif, Sri Sultan HB X Kehilangan Sosok Teladan
Emmeril diketahui terseret arus Sungai Aare saat menyelamatkan adiknya Camillia Laetitia Azzahra dan rekannya yang sudah lama tinggal di Swiss. Dia tiba-tiba hilang terbawa arus hingga berteriak meminta tolong namun hingga kini belum ditemukan.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Ridwan Kamil Bertemu Heinrich, Warga Lokal yang Selamatkan Adik Emmeril Beberapa Saat Sebelum Sang Kakak Terbawa Arus
-
Akhirnya Muncul ke Publik, Ridwan Kamil Minta Doa untuk Eril
-
Pihak Kepolisian Bern Beri Update Terbaru Proses Pencarian Anak Ridwan Kamil
-
Momen Pilu Ridwan Kamil Dipeluk Heinrich, Warga Swiss Penyelamat Adik Eril di Sungai Aare
-
Eril Masih Belum Ditemukan, Bima Arya Katakan Keluarga Ridwan Kamil Siap dengan Kemungkinan Terburuk
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Yayasan Pengelola SPPG Jogotirto Berbah Buka Suara Soal Operasional Berhenti, Dana Belum Turun
-
SPPG di Sleman Terpaksa Dihentikan, Siswa Kembali Bawa Bekal? Ini Penjelasan Pemkab
-
Sultan HB X Cuek Mobilnya Disalip Pejabat saat di Lampu Merah: 'Wong Saya Bisa Nyupiri Sendiri Kok!'
-
Menara Kopi Mati Suri: PKL Eks TKP ABA Terancam Gulung Tikar, Pemerintah Diduga Cuek
-
Jogja Bergerak Lawan Kanker Payudara, 3.000 Perempuan Ikut Skrining, Wali Kota Beri Edukasi