Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Selasa, 31 Mei 2022 | 14:11 WIB
Gubernur DIY, Sri Sultan HB X menyampaikan doa kepada keluarga Ridwan Kamil di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Selasa (31/05/2022). [Kontributor / Putu Ayu Palupi]

SuaraJogja.id - Hilangnya putera sulung Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil atau Kang Emil yang hilang di Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada Kamis (26/5/2022) pukul 11.24 waktu Swiss membuat banyak pihak berempati. Tak terkecuali Gubernur DIY, Sri Sultan HB X.

Sultan yang ditemui di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Selasa (31/05/2022) mengungkapkan simpatinya. Sultan menyampaikan sempat menelpon keluarga Kang Emil pasca mendengar kabar menyedihkan tersebut.

"Karena saya mencoba telpon beliau [ridwan kamil] yang ada di swiss tapi dimatikan, tapi karena handphone dia pun dimatikan jadi saya tidak bisa telpon beliau [lagi]," ungkapnya.

Meski tak bisa berbicara langsung dengan keluarga Kang Emil, Sultan mendoakan yang terbaik bagi Emmeril. Apapun yang terjadi, Sultan berharap ketabahan dan kesabaran dari keluarga Kang Emil.

Baca Juga: Ucapkan Duka Cita Atas Wafatnya Buya Syafii Maarif, Sri Sultan HB X Kehilangan Sosok Teladan

"Ya, doa saya mesti baik," ujarnya.

Namun Sultan tak ingin berkomentar banyak terkait peristiwa yang menimpa Emmeril. Kondisi keluarga Kang Emil yang masih kebingungan karena belum mendapatkan kabar sang putera jadi alasannya.

"Jadi lebih baik saya tidak komentar daripada keliru nanti dalam kondisi masih mencari [emmeril]. Jadi ucapan apapun bisa keliru juga dengan kondisi mereka yang masih bingung karena tidak adanya kepastian [berita]," ungkapnya.

Sebagai informasi, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bern memastikan otoritas kota dan pemerintah Swiss melakukan upaya maksimal untuk mencari Emmeril. Tim SAR Bern yang terdiri dari polisi air, polisi medis, dan pemadam kebakaran pun terus melakukan pencarian sampai dengan jangka waktu yang diperlukan.

KBRI menyatakan mayoritas orang hilang di Sungai Aare ditemukan dalam tiga minggu. Proses pencarian oleh tim SAR dilakukan dengan tanpa batas waktu, karena pada prinsipnya, Polisi Sungai di Kota Bern bertugas berpatroli setiap hari.

Baca Juga: Akhirnya DIY Zero Kasus COVID-19, Ini Komentar Sri Sultan HB X

Emmeril diketahui terseret arus Sungai Aare saat menyelamatkan adiknya Camillia Laetitia Azzahra dan rekannya yang sudah lama tinggal di Swiss. Dia tiba-tiba hilang terbawa arus hingga berteriak meminta tolong namun hingga kini belum ditemukan.

Kontributor : Putu Ayu Palupi

Load More