SuaraJogja.id - Lingkungan dan kelestarian alam merupakan tanggung jawab kita bersama. Agar terjaga hidup yang nyaman, kita harus juga harus menjaga lingkungan agar tidak rusak.
Salah satu hal yang biasa dihindari adalah aksi tak membuang sampah sembarangan. Hal tersebut juga telah mulai diterapkan saat duduk di bangku sekolah.
Namun, pada kenyataannya tidak selalu sesuai dengan yang di ajarkan. Faktanya masih banyak orang membuang sampah tidak pada tempatnya.
Seperti dalam video yang baru-baru ini beredar di media sosial, yang memperlihatkan aksi dua orang wanita membuang sampah sembarangan ke sungai. Diduga aksi ini mereka lakukan untuk mengisi konten di sosial media.
Baca Juga: Viral Pamer Alat Kelamin di Depan Wanita, Pelaku Asusila di KRL Akhirnya Tertangkap
Aksinya tersebut dibagikan pertama kali oleh akun TikTok bernama @idasudir pada Senin lalu (30/5/2022). Kemudian menjadi viral setelah diunggah akun Instagram @fakta.indo.
"Diduga demi konten, wanita ini buang sampah ke sungai," tertulis dalam keterangan unggahan dikutip SuaraJogja.id pada Kamis (2/6/2022).
Dalam video yang dibagikan, terlihat seorang wanita dengan santai menuang seember sampah ke sungai dari atas jembatan. Tak lama kemudian, wanita lain yang mengabaikan momen tersebut turut masuk kedalam kamera.
Setelah membuang sampah, wanita yang merekam video tersebut lantas berjoget sambil mengangkat tangannya.
Terlihat tak mau kalah, temannya pelaku pembuangan sampah juga turut bergaya sambil mengangkat kedua jarinya dan melirik sekitar.
Baca Juga: Meresahkan! Pria Onani di Gerbong KRL, Publik Pertanyakan Keberadaan Petugas Keamanan
Aksi itu kemudian viral dan menarik perhatian publik, banyak netizen yang mengecam aksi kedua wanita tersebut yang dinilai mencemari lingkungan dan tak pantas dilakukan.
"Coba sesekali jangan dimaafin, langsung aja tahan 1 bulan di penjara biar jera. Jadi nggak kebiasaan orang-orang bikin konten aneh. Suka aneh sama apa yang ada di pikiran dia. Merasa bangga kah kek gitu?," tulis @sukbinsingh_dhillon.
"Beginilah kalo tempurung kelapa dikasih nyawa," rfafhmansyur.
"Oh dia yang nyebabin banjir se Indonesia," tulis @chandra.1607.
"Kalo banjir datengin rumahnya, suruh tanggung jawab kuras banjir pake ember," tulis @jaka_hafidz.
Sementara itu, ada juga warganet yang masih menunggu klarifikasi dari pihak pemilik akun TikTok tersebut.
"Ditunggu permintaan maafnya ya," tulis @hanafi_aris22.
Kontributor : Gita Putri Rahmawati
Berita Terkait
-
Palembang Kembali Jadi Sorotan: Viral Motor WNA Dicuri, Netizen Serbu Kolom Komentar
-
Viral Bapak 11 Anak Bikin Heran Dedi Mulyadi, Ini Tips Atur Keuangan Keluarga Pas-pasan
-
Bali Larang Air Kemasan Plastik! Langkah Radikal Selamatkan Pulau Dewata dari Tsunami Sampah
-
Viral Beli Emas usai Lebaran: Kecemasan Kolektif Tanpa Solusi?
-
Dari Driver Gocar Jadi Investor? Maruarar Sirait Terinspirasi Kisah Anak Muda Ini!
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Kecelakaan KA Bathara Kresna Picu Tindakan Tegas, 7 Perlintasan Liar di Daop 6 Ditutup
-
Arus Balik Pintu Masuk Tol Jogja-Solo Fungsional di Tamanmartani Landai, Penutupan Tunggu Waktu
-
AS Naikan Tarif Impor, Kadin DIY: Lobi Trump Sekarang atau Industri Indonesia Hancur
-
Petani Jogja Dijamin Untung, Bulog Siap Serap Semua Gabah, Bahkan Setelah Target Tercapai
-
Guru Besar UGM Diduga Lecehkan Mahasiswa, Jabatan Dicopot, Status Kepegawaian Terancam