SuaraJogja.id - Pihak penyelenggara turnamen pramusim mengeluarkan pernyataan bahwa terdapat beberapa tim yang tidak boleh berada dalam satu grup. Adapun tim-tim yang dilarang berada dalam satu grup ialah Persebaya Surabaya dengan Persija Jakarta, Persib Bandung dengan Persija Jakarta, Persebaya Surabaya dengan Arema FC, Persib Bandung dengan Arema FC.
Pelarang untuk tidak berada dalam satu grup sempat menjadi perbincangan publik, banyak yang menyatakan alasan mengapa ada pelarang tersebut. PT LIB sebagai operator turnamen pramusim akhirnya angkat bicara mengenai hal itu.
Menurut Sujarno, keputusan tersebut sudah dibicarakan dengan para stakeholder. Tim-tim yang dilarang untuk berada dalam satu grup bukan karena statusnya sebgai tim hebat, melainkan ada maksud lain di balik pelarang tersebut.
''Berdasarkan komunikasi kami dengan stakeholder, ada dua tim yang perlu kami limitasi. Bukan karena tim-tim ini jauh lebih hebat, lebih siap, tapi dengan pertimbangan-pertimbangan khusus dan ini untuk kelancaran turnamen,'' kata Sudjarno.
Selain melarang Persebaya Surabaya dan Persija berada dalam satu grup. PT LIB juga melarang Persija untuk berada satu grup dengan Persib Bandung. Saat hendak mengambil undian, Persija Jakarta dilarang untuk mengambil slot undian di bagian Grup C karena Persib Bandung menjadi tuan rumahnya.
Hal itu terjadi juga kepada Persebaya Surabaya, tim berjuluk Bajul Ijo dilarang oleh PT LIB untuk mengambil slot undian di Grup B. Lantaran terdapat nama Persija Jakarta dalam grup tersebut. Selain di Grup B, Persebaya Surabaya juga dilarang untuk berada di Grup D karena terdapat rival beratnya, Arema FC.
Menanggapi pernyataan Sujarno selaku pengurus di PT LIB, banyak netizen yang menyayangkan keputusan pelarang bagi tim-tim tertentu untuk berada di dalam satu grup.
"Kocak pak, kayak gini mau sepakbola maju, nanti kalo ke 4 club tsb lolos ke babak selanjutnya apa nggak berpotensi saling bertemu lagi?" Ungkap salah satu netizen.
"Merekalah yang sebenarnya memelihara dan semakin memupuk perselisihan. Padahal aku loh biasa ae," Kata netizen yang lain.
Baca Juga: Pemain Persebaya Sho Yamamoto Berusaha Adaptasi dengan Cuaca Indonesia
"Kl takut g usah di adakan ngapain mengadakan pramusim kl takut ada resiko nya,, di mna""entah itu sepak bola apa yg lainnya yaa hrs siap menanggung itu semua,, pdhl darii seporter itu sendiri demi sepak bola indonesia maju, hrpannya bsa satu(1) tribun dengan yg lainnya," kata netizen lainnya.
Kontributor : Dinar Oktarini
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Konser "Jogja Hanyengkuyung Sumatra": Kunto Aji hingga Shaggydog Ikut Turun Gunung
-
Danantara dan BP BUMN Siagakan 1.000 Relawan untuk Tanggap Darurat
-
Bantu Korban Sumatera, BRI Juga Berperan Aktif Dukung Proses Pemulihan Pascabencana
-
Anak Mantan Bupati Sleman Ikut Terseret Kasus Korupsi, Kejaksaan Buka Suara Soal Peran Raudi Akmal
-
Imbas Jembatan Kewek Ditutup, Polisi Siapkan Skema Dua Arah di Sekitar Gramedia-Bethesda