Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Minggu, 05 Juni 2022 | 08:52 WIB
Potret Skripsi Zaman Dahulu atau Jadul (Instagram/@anak.kuliah)

SuaraJogja.id - Potret kehidupan di zaman dahulu memang seru untuk ditelusuri. Termasuk mengenai potret skripsi mahasiswa zaman dahulu yang pengerjaannya belum menggunakan komputer atau laptop sehingga prosesnya masih manual. 

Seperti potret skripsi jadul yang diunggah oleh akun @anak.kuliah. Dalam video singkat di Instagram akun tersebut memperlihatkan sebuah skripsi mahasiswa salah satu universitas yang dikerjakan pada era 80an. 

Di bagian cover, tampak tidak ada perbedaan antara skripsi mahasiswa jadul dengan mahasiswa sekarang. Namun, saat dibuka halaman per halaman muncul fenomena yang menarik. Dikarenakan belum adanya komputer dan laptop, membuat proses penulisan skripsi menggunakan mesin tik. 

Terlihat dari setiap lembar halaman tampilan ukuran dan jenis hurufnya khas mesin tik. Warganet yang membuat video ini pun kagum karena mengetik dengan mesin tik cenderung lebih sulit dibandingkan menggunakan PC atau laptop seperti sekarang ini. 

Baca Juga: Viral! Sebut Hilangnya Anak Ridwan Kamil Settingan, Pria Ini Jadi Bulan-bulanan Warganet

Lalu sepertinya mahasiswa zaman dahulu juga tidak mengenal istilah copy-paste (copas) atau asal menyalin dari sumber tertentu dengan mudah, karena mereka harus menuliskan semuanya secara manual memakai mesin tersebut. 

“Gak kebayang ngeluhnya bagaimana mahasiswa 80an. Ngetiknya masih pake mesin tik,” tulis warganet itu di keterangan video.

Senada dengan itu, warganet yang menyaksikan video ini pun langsung memberikan komentar berisi kekaguman dengan potret skripsi mahasiswa di masa lalu. 

“Ya allah aku sebagai alumni universitas itu bangga melihat ini. Gak copas, asli ngetik ini mah perjuangan banget,” ujar warganet. 

“Waduh gak kebayang pusing ngetiknya kaya apa,” komentar warganet. 

Baca Juga: Viral Adik Artis Verlita Evelyn Dipukuli Hingga Bonyok Di Jalan Tol, Warganet Geram: Jangan Sampai Endingnya Minta Maaf!

“Keren banget. Gak salah kok mereka kalau lulus langsung jadi dosen karena kualitasnya bagus. Gak harus banyak seleksi seperti kita sekarang ini,” ungkap warganet. 

“Sungguh perjuangan dan proses yang luar biasa,” ucap warganet.

“Kalau kata bokap gw. Typo satu huruf yang diganti satu kertas. Lu bayangin tuh wkwkw,” tutur warganet. 

“Mahasiswa sekarang yang serba dipermudah oleh teknologi masih aja malas-malasan,” sindir warganet. 

“Dijamin kayanya mereka pas ujian skripsi gak perlu belajar lagi karena sudah di luar kepala. Soalnya semuanya serba manual dan ngetiknya satu per satu,” jelas warganet. 

Hingga kini potret skripsi zaman dahulu yang masih dikerjakan oleh mesin tik itu, mendapatkan 7.729 likes serta 194 komentar dari warganet di Instagram. 

Kontributor : Dinar Oktarini

Load More