SuaraJogja.id - Tengah menjalankan observasi bawah air terhadap kapal galiung San Jose yang telah lama tenggelam, para pejabat Angkatan Laut Kolombia menemukan dua bangkai kapal karam bersejarah yang terletak berdekatan. Kabar tersebut disampaikan oleh Presiden Ivan Duque pada Senin (6/6/2022).
Kapal galiung San Jose, yang diperkirakan para sejarawan mengangkut harta benda yang bernilai miliaran dolar, tenggelam pada tahun 1708 di dekat pelabuhan Cartagena di Karibia Kolombia.
Kemungkinan untuk memulihkannya kembali telah diupayakan selama bertahun-tahun.
Duque dan para pejabat Angkatan Laut mengatakan dalam sebuah pernyataan melalui rekaman video bahwa sebuah kendaraan yang dikendalikan jarak jauh mencapai kedalaman 900 meter dan menampilkan rekaman-rekaman video baru atas bangkai kapal tersebut.
Baca Juga: Apa Saja Peninggalan Soekarno? 7 Benda Ini Dianggap Bersejarah dan Ikonis
Kendaraan itu juga menemukan dua bangkai kapal lainnya di lokasi yang berdekatan.
Kedua bangkai kapal itu yakni sebuah kapal kolonial dan kapal sekuner yang diperkirakan berasal dari periode waktu yang sama dengan perang yang dilalui Kolombia untuk kemerdekaan dari Spanyol, sekitar 200 tahun yang lalu.
"Terdapat dua penemuan lainnya di area yang sama, yang menunjukkan opsi lain untuk eksplorasi arkeologi," kata komandan Angkatan Laut Laksamana Gabriel Perez. "Jadi pekerjaan baru saja dimulai."
Gambar-gambar yang didapatkan menayangkan tampilan terbaik dari harta karun yang dibawa oleh kapal San Jose - termasuk emas batangan dan koin, meriam yang dibuat di Sevilla pada tahun 1655 dan set peralatan makan China yang masih utuh.
Para arkeolog dari Angkatan Laut dan pemerintah tengah bekerja untuk menentukan asal muasal set peralatan makan itu berdasarkan tulisan yang terdapat di piring-piring itu, kata para pejabat.
Baca Juga: Presiden Jokowi Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila di Kota Bersejarah Ende
"Intinya adalah untuk mengangkat (set) itu dan untuk mendapatkan mekanisme pendanaan berkelanjutan untuk ekstrasi masa depan," kara Presiden Ivan Duque. "Dengan demikian, kita melindungi harta tersebut, warisan dari kapal San Jose." [ANTARA]
Berita Terkait
-
Pemakaman Bersejarah Pemimpin Hizbullah: "Kami Tetap Setia Pada Janji"
-
Presiden Kolombia Bandingkan Deportasi AS dengan Nazi Jerman, Singgung Kamp Konsentrasi
-
Kolombia Tolak Migran Dideportasi, Trump Balas Dendam dengan Sanksi Ekonomi
-
Petro Tolak Pesawat Deportasi AS: "Migran Kolombia Bukan Penjahat!"
-
Momen Presiden Prabowo di Istana Rashtrapati Bhavan, Mengulang Jejak Bersejarah Soekarno di Hari Republik India
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan