SuaraJogja.id - Punya selera yang berbeda soal makanan, bocah berumur lima tahun ini ternyata takut makan nasi, lauk, sayur dan buah-buahan. Bocah bernama Rendra tersebut dalam kesehariannya hanya makan wafer, snack dan jajanan lainnya.
Pada video yang diunggah akun @rumpi_gosip di media sosial Instagram, saat Rendra ditunjukkan nasi dan diminta untuk memakannya ia terlihat ketakutan dan merasa mual saat makan nasi.
Memiliki selera makan yang kurang sehat untuk sehari-hari, Rendra dibawa ke hipnoterapi untuk menghilangkan rasa takutnya.
Dalam video tersebut, terlihat Rendra tengah melihat dan memegang nasi yang ada di depannya dan mengharuskan bocah tersebut menghitung.
Baca Juga: Masih Trauma Kasus Narkoba, Roy Kiyoshi Sampai Butuh Hipnoterapi
Setelah di terapi, bocah lima tahun tersebut lantas kembali disodori nasi untuk dilihatnya kembali. Dalam video tersebut, ia mengambil satu butir nasi dan dilihatnya namun kini tidak dengan rasa takut.
Setelah di terapi, Rendra makin berani melihat nasi dan mau melihatnya saat disuapi makanan lengkap dengan sayur dan lauknya.
“Latihan memegang nasi dan sudah mulai berani makan nasi dengan lancar di rumahnya,” tulis caption tersebut dalam video.
Setelah makan nasi lancar, Rendra akhirnya dilatih untuk berani makan buah-buahan dengan cara melihatnya terlebih dahulu dan berhitung.
Saat terapi, Rendra diharuskan berhitung sambil melihat buah-buahan yang dipegangnya. Setelah itu ia berhasil melahap anggur tanpa takut.
Baca Juga: Agar Tak Kesepian Karena Tak Punya Suami, Aura Kasih Lakukan Hipnoterapi
Unggahan video tersebut lantas dibanjiri komentar warganet di Instagram. Tidak sedikit yang berdebat dengan kebiasaan makannya yang diterapkan orang tuanya.
“Anak saya sampai usia 11th sama sekali tdk makan nasi, kalo dipaksa makan nasi seperti siap-siap dan moment masuk nasi belum tentu sebulan sekali,” cerita salah satu warganet.
“Anakku kebalikannya makan jajan,Snack dll takut,tiap hari cuma makan nasi+lauk dan susu aja,” tulis salah satu warganet di Instagram.
“Anakku yang kedua jarang makan nasi bisa dihitung, dia lebih suka makan cuma lauk pauknya misal ayam tempe sayur apa roti,” tulis salah satu warganet lainnya di Instagram.
Bagi alamat min, anakku juga nggak mau masak nasi,” komentar warganet lainnya.
Unggahan video bocah lima tahun takut dengan nasi ini lantas viral dan mendapatkan lebih dari 2,3 ribu likes.
Kontributor : Dinar Oktarini
Berita Terkait
-
2 Juta Views! Turnamen Sepak Bola Desa di SnackVideo usai Donasi Gawang
-
Serba-Serbi Snack Luppo, Geger Dikabarkan Mengandung Zat Berbahaya, Ini Faktanya
-
Awas Kucing Mogok Makan Tanda Stres, Ini Solusinya!
-
Archipelago International Tantang Influencer dan Media Memasak Hidangan Asian Snack
-
Unboxing Isi Snack Upacara HUT RI di IKN, Mereknya Diganti Logo?
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Sunarso Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities
-
Reza Arap Diam-Diam Tolong Korban Kecelakaan di Jogja, Tanggung Semua Biaya RS
-
Sayur dan Susu masih Jadi Tantangan, Program Makan Siang Gratis di Bantul Dievaluasi
-
Bupati Sunaryanta Meradang, ASN Selingkuh yang Ia Pecat Aktif Kerja Lagi
-
Data Pemilih Disabilitas Tak Akurat, Pilkada 2024 Terancam Tak Ramah Inklusi