SuaraJogja.id - Kalurahan Caturharjo dan Kalurahan Wijirejo, Kapanewon Pandak, Kabupaten Bantul mendapat bantuan alat pengolah sampah (waste terminator) dari Warga Kabupaten Bantul (Warkaban).
Lurah Caturharjo, Wasdianto mengapresiasi pemberian hibah waste terminator tersebut. Dengan demikian, ini adalah solusi konkret tentang persoalan sampah di wilayahnya.
"Karena selama ini kami masih kesulitan untuk mengolah sampah rumah tangga, utamanya popok," kata Wasdianto, Selasa (14/6/2022).
Menurutnya, terdapat sejumlah sampah rumah tangga yang tidak bisa didaur ulang. Sehingga ini masih jadi persoalan dan dibutuhkan solusi.
Baca Juga: Bantu Kurangi Sampah, Warkaban Sumbangkan Dua Waste Terminator di Dua Kalurahan
"Memang pengolahan sampah dari sumbernya banyak yang bisa dimanfaatkan tapi yang enggak bisa [diolah] juga banyak. Intinya kami kesulitan," katanya.
Sebelum adanya alat waste terminator, semua sampah dibuang ke TPST Piyungan sehingga bisa menghambat realisasi Bantul bersih sampah di tahun 2025.
"Sampah-sampahnya selama ini masih dibawa ke sana. Tapi dengan alat ini Insyaallah sampah bisa selesai," paparnya.
Mengenai sumber daya manusia untuk mengoperasikan alat tersebut, menurutnya, sudah siap karena pihaknya punya kader peduli sampah.
Pada saat yang sama, Lurah Wijirejo Murtadho mengucapkan terima kasih kepada paguyuban Warkaban yang sudah memberikan alat itu secara cuma-cuma. Harapannya bisa memberi solusi atas persampahan.
"Semakin hari semakin banyak jumlahnya karena tidak lepas dari bertambahnya juga jumlah penduduk. Setiap orang mesti memproduksi sampah," ujarnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
KLHK Sebut Banyak Perusahaan Kini Kelola Sampah dengan Metode Daur Ulang
-
Bantu Kurangi Sampah, Warkaban Sumbangkan Dua Waste Terminator di Dua Kalurahan
-
Petugas Kebersihan Temukan Janin Bayi Dibuang di Tempat Sampah Bandara Hang Nadim Batam
-
Pil KB Menambah Ukuran Payudara? Begini Penjelasan Dokter Kandungan
-
Digelar Tiga Hari, Festival Java Jazz 2022 Menghasilkan 6,3 Ton Sampah
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 9 Rekomendasi HP Baterai Jumbo Minimal 6000 mAh, Kuat Berhari-bari Tanpa Powerbank
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Demokrasi Mahal? Golkar Usul Reformasi Sistem Pemilu ke Prabowo, Ini Alasannya
-
Cuaca Ekstrem Hantui Jogja, Kapan Berakhir? Ini Kata BMKG
-
Parkir Abu Bakar Ali Mulai Dipagar 1 Juni, Jukir dan Pedagang harus Mulai Direlokasi
-
Thrifting Aman Tanpa Gatal, Ini Tips Jitu Dokter UGM untuk Hindari Penyakit Kulit dari Baju Bekas
-
Ditutup Kain Hitam hingga Berujung Dibongkar, Reklame Ilegal Disikat Wali Kota Jogja