SuaraJogja.id - Produksi narkoba sedang meningkat di Eropa, menurut perkiraan dari badan obat-obatan Uni Eropa pada Selasa, yang memperingatkan adanya penyebaran zat psikoaktif baru yang dijual dan dikonsumsi di benua itu.
Dalam laporan tahunannya, badan itu mengatakan bahwa bukti baru adanya peningkatan produksi obat mulai bermunculan, yang menegaskan peringatan sebelumnya bahwa benua itu kian menjadi pusat narkotika global dan tidak hanya sebagai pasar.
"Produksi obat-obatan sintetis terus meningkat di Eropa," tulis laporan itu seperti dikutip dari Antara, Selasa (14/6/2022).
Lab-lab ilegal di Eropa menghasilkan sejumlah besar amfetamin, metamfetamin dan obat sintetis lain untuk konsumsi lokal dan ekspor ke luar Eropa.
Obat-obatan dan bahan kimia untuk memproduksinya sebagian besar masih diimpor dari wilayah lain di dunia, termasuk Amerika Selatan dan Asia.
Namun, geng-geng kriminal Eropa mulai bekerja sama dengan kartel di luar benua itu untuk memangkas biaya produksi dan penyelundupan, tulis laporan itu, yang didasarkan pada informasi dari badan-badan penegak hukum Eropa.
Lebih dari 350 lab obat sintetis ditemukan dan dibongkar di Eropa pada 2020, tahun terakhir data itu tersedia, kata badan EU itu.
Badan itu menambahkan para penegak hukum juga menemukan lebih banyak lab kokaina dan tempat produksi obat baru seperti katinon.
Katinon adalah zat kimia mirip amfetamin yang dipercaya merupakan zat aktif utama dalam khat, sejenis tanaman yang telah lama digunakan di Afrika Timur dan semenanjung Arab karena memiliki efek stimulan.
Baca Juga: Cegah Penyebaran Cacar Monyet Meluas, Uni Eropa Beli 110.000 Dosis Vaksin Cacar Monyet
Badan obat-obatan EU itu melaporkan penyelundupan katinon mencatat rekor di Eropa seiring meningkatnya konsumsi obat-obat terlarang baru, yang "terus muncul di Eropa dengan laju satu per minggu".
Sebagian besar lab narkoba yang dibongkar ditemukan di Belgia dan Belanda. Fasilitas produksi juga ditemukan di negara-negara EU lain seperti Republik Ceko, Polandia, dan Jerman.
Berita Terkait
- 
            
              Andrie Kahitna Sudah Jalani Rehabilitasi Narkoba
 - 
            
              Ditetapkan Sebagai Narkoba, Apa Itu Obat Tidur Klonazolam dan Efek Samping Bahayanya?
 - 
            
              Psikolog Sebut Gaya Hidup Pengaruhi Seseorang Menjadi Pecandu Narkoba
 - 
            
              Badan POM Tetapkan Obat Tidur Clonazolam Sebagai Jenis Narkoba Golongan Satu
 - 
            
              Awas! Penggunaan Narkoba Jangka Panjang Bisa Berisiko Buruk pada Tubuh, Salah Satunya Mengganggu Kerja Otak
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 - 
            
              Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
 
Terkini
- 
            
              Banjir & Longsor Mengintai: Kulon Progo Tetapkan Status Siaga Darurat, Dana Bantuan Disiapkan?
 - 
            
              Gunungkidul Genjot Pendidikan: Bupati Siapkan 'Dukungan Penuh' untuk Guru
 - 
            
              DIY Percepat Program Makan Bergizi Gratis: Regulasi Bermasalah, Relawan Jadi Sorotan
 - 
            
              Rebut Peluang Makan Bergizi Gratis: Koperasi Desa di Bantul Siap Jadi Pemasok Utama
 - 
            
              Pemda DIY Buka-bukaan Soal Aset Daerah: Giliran Hotel Mutiara 2 Malioboro Dilelang