Pesepak bola Timnas Indonesia Dimas Drajad (kiri, bawah) berselebrasi dengan rekan-rekannya usai membobol gawang Timnas Nepal pada laga terakhir Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 di Stadion Internasional Jaber Al Ahmad, Kuwait, Selasa (14/6/2022). ANTARA FOTO/Humas PSSI
Dengan hasil skor itu Indonesia naik ke peringkat 155 FIFA. Sebelumnya anak asuh Shin Tae-yong ini menempati peringkat 159 ranking FIFA.
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia ke Piala Asia 2023, Witan Sulaeman: Terima Kasih Coach Shin!
-
Kumpulan Berita Timnas Indonesia Bantai Nepal: Sempat Diragukan Hingga Pesta Gol di Babak Kedua
-
Nadeo Trending Topic Usai Indonesia Bungkam Nepal di Piala Asia, Netizen: Kemarin Kerja Keras, Sekarang Paling Gabut
-
Bermain Superior Kontra Nepal 7-0, Indonesia Lolos ke Piala Asia 2023
-
Fakta Unik Timnas Indonesia, Selalu Menang saat Shin Tae-yong Pakai Setelan Putih Hitam
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Sultan HB X Bertemu KPK: Hakordia 2025 di Jogja dan Kabar Terbaru Korupsi Mandala Krida
-
Jangan Anggap Sepele, Demam Plus Nyeri Betis? Awas Leptospirosis, Sleman Catat 9 Kematian
-
DBD di Sleman Terkendali Berkat Wolbachia? Ini Strategi Dinkes Jaga Efektivitasnya
-
Bahaya! Kasus Leptospirosis di Sleman Renggut 9 Nyawa, Episentrum Bergeser ke Permukiman Padat
-
Generasi Muda Sulit Dapat Pekerjaan Layak, Ekonom UGM: Sistem Belum Berpihak pada Kemampuan Mereka