SuaraJogja.id - Anak bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep memancing netizen pakai foto dirinya bersembunyi usai digosipkan dengan pacar barunya, Erina Gudono. Selain itu kelanjutan kasus kerusuhan di Lippo Plaza Jogja dapat mengancam penyelenggara dikenai sanksi tipiring.
Di samping itu, terjadi dugaan KDRT yang viral di media sosial hingga membuat tetangga lain miris. Selanjutnya terkait zonasi PPDB 300 meter disinggung Gubernur DIY dan diharapkan sekolah tak terlalu kaku degan aturan tersebut.
Terkait sebaran Omicron B4 dan BA5 di Kota Jogja, Dinkes pastikan hingga kini belum ada temuannya. Berikut lima rangkuman berita yang telah dipilih Suarajogja.id, Selasa (14/6/2022).
1. Lagi Ramai Digosipin Punya Pacar Baru, Kaesang Pangarep Pancing Netizen Pakai Foto Ini
Kaesang Pangarep sedang jadi bahan omongan publik setelah ketahuan menggandeng cewek baru dan itu bukan Nadya Arifta. Cewek itu disebut-sebut adalah Puteri Indonesia DIY 2022 bernama Erina Gudono.
Sedang ramai digosipkan punya pacar baru, anak bungsu Presiden Jokowi ini memancing komentar netizen dengan postingan terbarunya pada 12 Juni 2022.
2. Buntut Acara Musik di Lippo Jogja Rusuh, Penyelenggara Terancam Tipiring
Penyelenggara kegiatan live musik di mal Lippo Plaza Jogja yang berujung ricuh pada Minggu (12/6/2022) lalu terancam terkena tindak pidana ringan (tipiring). Hal itu buntut dari kelalaian penyelenggara yang tidak mengantongi izin pihak berwajib.
"Ini kan kaitannya dengan kegiatan itu karena kelalaian daripada penyelenggara karena tanpa izin resmi dari pihak kepolisian makanya kaitanya dengan itu kita limpahkan ke pengadilan. Model tipiring ke penyelenggaranya karena tanpa izin," kata Kapolsek Gondokusuman Kompol Surahman saat dihubungi awak media, Selasa (14/6/2022).
3. Aturan Zonasi PPDB 300 Meter Tak Masuk Akal, Sri Sultan HB X Minta Sekolah Tak Kaku
Aturan baru Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) untuk SMK/SMA yang baru baru saja dikeluarkan. Sesuai petunjuk teknis(juknis) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (disdikpora) DIY, siswa SMP/MTs yang rumahnya berjarak 300 meter dari sekolah diprioritaskan masuk ke SMA/SMK untuk masuk melalui jalur zonasi pada 2022 ini.
Kebijakan tersebut dinilai menyulitkan peserta didik untuk mendapatkan sekolah. Mengetahui hal ini, Gubernur DIY, Sri Sultan HB X pun menyampaikan komentarnya.
Berita Terkait
-
5.388 Siswa Lulusan SD di Makassar Terancam Tidak Bisa Melanjutkan Sekolah
-
Masalah Jaringan Hingga Salah Alamat Link Pendaftaran, Temuan Sidak Dewan Viral Soal PPDB SMA di Cilegon
-
Buka PPDB 2022, Ganjar Pranowo Ingatkan Jaga Integritas: Nggak Usah Titip-titip
-
PPDB Jateng 2022 Dibuka Hari Ini, Cek Jadwal dan Cara Daftar di ppdb.jatengprov.go.id
-
5 Hits Bola: Intip Pesona Dokter PSIS Semarang yang Jadi Sorotan di Piala Presiden 2022
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Taktik Jitu Anti Bokek: Jadikan Saldo DANA Kaget Rp249 Ribu Modal Nongkrong Akhir Pekan
-
Setelah Tragedi Sidoarjo, Ponpes di Bantul Jadi Sorotan! Kemenag Lakukan Ini
-
DANA Kaget Banjir Rejeki: Tips & Trik Jitu Klaim Saldo Gratis Hingga Jutaan Rupiah di Sini
-
Waspadai Kendal Tornado FC, PSS Sleman Janjikan Tampil Trengginas di Kandang
-
Efisiensi Anggaran "Memangkas" Kebudayaan? Komikus Yogyakarta Angkat Bicara Lewat Karya