SuaraJogja.id - Sebuah video pencurian helm di Kulon Progo beredar di media sosial. Video itu menjadi perhatian warganet di media sosial Facebook.
Aksi pencurian yang terekam CCTV itu diunggah oleh akun Facebook Andretha Sari di grup Facebook, Aku Cinta Kulon Progo, pada Senin (20/6/2022) kemarin.
"Harap hati-hati lur, mbok menowo ono sek kenal ciri-ciri ne ibuk-ibuk kui. Kejadian tadi siang, lokasi parkiran Handayani Tawangsari, sek kelangan helm wong siluwok. (Harap hati-hati, siapa tau ada yang kenal ciri-ciri ibunya itu. Kejadian tadi siang, lokasi parkiran Handayani Tawangsari, yang kehilangan helm orang dari Siluwok)," tulis akun tersebut, dikutip SuaraJogja.id, Selasa (21/6/2022).
Dalam video yang hanya berdurasi 40 detik tersebut terlihat ada seorang perempuan bersama dengan anaknya di sebuah parkiran sepeda motor.
Baca Juga: Acungkan Senjata Tajam, Begal Rampas HP Penjaga Pecel Lele saat Warung Sepi Pembeli
Pelaku sempat melihat keadaan sekitar sembari mondar-mandir di lokasi tersebut.
Tak berselang lama, pelaku mendekati salah satu motor yang terdapat helm di atasnya dan langsung mengambilnya. Ia membawa helm curian tersebut ke sepeda motornya.
Bersama anaknya tadi, pelaku yang mengendarai sepeda motor matic langsung pergi meninggalkan lokasi. Helm curian itu diletakkan di bagian depan bawah kemudi motor agar tidak terlihat.
Dikonfirmasi, Kapolsek Pengasih, AKP Heru Meiyanto membenarkan peristiwa pencurian helm tersebut. Aksi itu diketahui dilakukan pelaku di parkiran Toko Handayani.
"Iya benar mas, kemarin sudah kami tindaklanjuti," kata Heru.
Heru menuturkan pihaknya telah mendapatkan laporan terkait kejadian tersebut. Petugas kepolisian juga sudah melakukan pemeriksaan lebih lanjut di lokasi kejadian sejak kemarin.
Penyelidikan masih akan terus dilakukan guna mengungkap kasus tersebut, termasuk dengan pengecekan rekaman CCTV serta pengumpulan barang bukti.
"Personil sudah turun. Nanti kami juga kembali cek ke lokasi untuk mengumpulkan beberapa bukti termasuk rekaman CCTV-nya untuk diperiksa lagi," tuturnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, diungkapkan Heru, ciri-ciri pelaku masih sulit untuk dideteksi. Pihaknya terkendala kualitas rekaman CCTV yang tak terlalu jelas.
Hal itu membuat tidak terlihatnya plat nomor kendaraan yang digunakan pelaku. Selain itu wajah dari yang bersangkutan sendiri juga belum terindentifikasi.
"Memang untuk rekamannya itu agak sulit soalnya gambarnya itu sedikit blur. Tapi kami tetap akan berusaha menelusuri identitas pelakunya," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Tak Jauh dari Polres Jakbar, Dua Pria Terekam CCTV Lakukan Pencurian Modus Pecah Kaca
-
Dua Pria Terekam CCTV Curi Spion Mobil yang Parkir di Pinggir Jalan Tanjung Duren
-
Maling Bebek di Kebon Jeruk Terekam CCTV, Pemilik Ikhlas: Biarin Aja, Mungkin Dia Butuh Buat Makan
-
Terekam CCTV, Detik-detik Motor Karyawan Mini Market Digondol Maling Jelang Subuh
-
Seorang Pria Terekam CCTV saat Nyolong Sajadah dan Alat Tulis Siswa TPA di Masjid Al-Furqon Slipi
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Kisah Udin Si Tukang Cukur di Bawah Beringin Alun-Alun Utara: Rezeki Tak Pernah Salah Alamat
-
Dari Batu Akik hingga Go Internasional: Kisah UMKM Perempuan Ini Dibantu BRI
-
Pertegas Gerakan Merdeka Sampah, Pemkot Jogja Bakal Siapkan Satu Gerobak Tiap RW
-
Lagi-lagi Lurah di Sleman Tersandung Kasus Mafia Tanah, Sri Sultan HB X Sebut Tak Pernah Beri Izin
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan