SuaraJogja.id - Pengamat Politik Universitas Gadjah Mada (UGM) Wawan Masudi menyatakan siapapun masih berpeluang maju dalam bursa calon presiden (capres) pada 2024 mendatang. Tidak terkecuali Ganjar Pranowo yang semakin kuat diisukan maju bersama bersama beberapa figur lain.
"Iya, itu (capres) masih open market untuk semuanya," kata Wawan dikonfirmasi awak media, Sabtu (25/6/2022).
Terkhusus untuk Ganjar juga tidak menutup kemungkinan, Gubernur Jawa Tengah itu tetap akan diusung oleh partainya PDIP. Walaupun hingga rakernas terakhir beberapa hari lalu nama capres untuk partai berlogo banteng itu belum dibuka ke publik.
"Ya nanti kita lihat saja kalau nanti gerakan-gerakan seperti kemarin terkait dengan relawan, kemudian keliling ke sana-sini itu masih berlangsung, itu sebenarnya semuanya sedang diberikan restu untuk membangun trust dan popularitas dengan masyarakat kan gitu," terangnya.
Berbeda, lanjut Wawan, ketika jika gerakan-gerakan itu kemudian berhenti total. Baru kemudian hal itu dapat dinilai sebagai peringatan kepada satu atau dua orang.
"Kalau enggak ya memang sebenarnya ruangnya masih terbuka. Nanti kita lihat satu dua minggu ini kayak apa," ucapnya.
Mengenai potensi sosok pemimpin ideal bagi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, kata Wawan, melihat pengalaman dari masa lalu ada banyak faktor. Bukan semata-mata pertimbangan internal atau personal saja.
Melainkan berkaitan juga dengan bagaimana publik melihat sosok atau figur tersebut. Semacam popularitas yang kemudian juga dapat dipertimbangkan dalam pemilihan capresnya nanti.
Dengan pertimbangan bahwa nanti tahun 2024 pemilihan legislatif dan pilpres dilaksanakan secara bersamaan. Sehingga tokoh yang akan diajukan untuk pilpres juga krusial.
Baca Juga: Muncul Dorongan Duet Anies Baswedan dan Suharso, Petinggi PPP: Boleh-boleh Saja, tapi...
"Nah tentu tokoh yang diajukan untuk Pilpres itu harus bisa membantu juga untuk menaikkan juga elektabilitas partai dalam konteks pemilihan legislatif karena kan bareng bersamaan. Kalau salah, itu dua-duanya bisa lepas partai politik itu," tegasnya.
Selain juga pertimbangan yang publik mungkin tidak bisa melihat secara langsung. Termasuk dari mesin pemenangan baik yang dibangun oleh partai maupun di luar partai.
"Itu nanti juga akan menjadi pertimbangan atau perhitungan. Aspek-aspek kayak gitu yang saya kira perlu dilihat secara lebih komperhensif sehingga satu peristiwa itu tidak bisa digunakan untuk menyimpulkan lah," pungkasnya.
Megawati sebelumnya memberikan sinyal belum akan mengumumkan nama capres-cawapres yang akan diusung PDIP untuk hadapi Pilpres 2024 dalam waktu dekat.
Hal itu disampaikan Megawati dalam pidato politiknya dalam penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) kedua PDIP di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Kamis (23/6/2022).
Awalnya Megawati menyampaikan, bahwa adanya Sekolah Partai PDIP untuk menggembleng para kader-kader untuk menjadi seorang pemimpin.
Megawati lantas menyinggung soal banyaknya pertanyaan yang diterima kepada dirinta terkait kapan akan mengumumkan nama capres-cawapres yang akan diusung PDIP. Ia meminta semua pihak bersabar.
"Tentu semuanya berpikir kenapa ya ibu? 'Sudah banyak itu pertanyaan kapan mau mendeklarasikan calon presiden dan calon wakil presiden?' ya sabar lah sedikit," kata Megawati disambut tangan kader.
Menurutnya, penyelenggaraan Pilpres 2024 masih terbilang lama. Untuk itu, ia mengaku tak terburu-buru dalam mengumumkan nama capres-cawapres yang diusung.
"Orang waktunya masih dua tahun lah dua tahun lah ya boleh dong, saya umpetin aja terus," tuturnya.
Berita Terkait
-
Ganjar Pranowo Bikin Heboh, Pakai Kostum Gatot Kaca Menari di CFD Kota Solo
-
Relawan Terus Deklarasi Ganjar Capres 2024, Kini Bagi-Bagi Beasiswa
-
Puan Maharani Ngaku Belum Ada Tanda-tanda Dirinya Ditunjuk Jadi Bakal Capres dari PDIP
-
Puan Maharani Tegaskan Belum ada Tanda-tanda Penunjukan Capres 2024 dari PDI Perjuangan
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
-
Bak Langit dan Bumi! Gaji Anggota DPR RI vs Eks Bek Milan di Parlemen Georgia
Terkini
-
MJO Aktif, Yogyakarta Diprediksi Diguyur Hujan Lebat, Ini Penjelasan BMKG
-
Hindari Tragedi Keracunan Terulang! Sleman Wajibkan Guru Cicipi Menu MBG, Begini Alasannya
-
PTS Akhirnya Bernapas Lega! Pemerintah Batasi Kuota PTN, Yogyakarta Jadi Sorotan
-
Kisah Diva Aurel, Mahasiswi ISI Yogyakarta yang Goyang Istana Merdeka
-
Angin Kencang Terjang Sleman, Pemkab Pastikan Bantuan Tepat Sasaran, Ini Strateginya