SuaraJogja.id - Presiden ke-7 RI, Joko Widodo bersama Iriana Joko Widodo melakukan kunjungan ke Kyiv, Ukraina. Dalam perjalanannya Jokowi dan Iriana menggunakan kereta dari Polandia ke Kyiv dan menempuh perjalanan kurang lebih 12 jam pada Selasa (28/6/2022).
Presiden Jokowi dan Ibu Riana menggunakan Kereta Luar Biasa yang memang disiapkan oleh Pemerintah Ukraina bagi setiap kepala negara yang hendak berkunjung ke negaranya. Ini bukan kali pertama Kereta Luar Biasa membawa seorang Presiden, sebelum Jokowi juga terdapat beberapa pemimpin negara yang menggunakan kereta tersebut untuk melakukan perjalanan menuju Ukraina.
"Dari peron 4 Stasiun Przemysl Glowny di kota Przemysl, Polandia, pukul sembilan malam, saya dan rombongan terbatas berkereta menuju Kyiv, Ukraina," tulis Jokowi di postingan akun Twitter pribadinya @jokowi.
Kunjungan Jokowi ke Kyiv tak lain ialah untuk bertemu dengan Presiden Ukraina, Vlodymyr Zelensky untuk membahas perdamaian antara Ukraina-Rusia yang kurang lebih empat bulan lamanya kedua negara belum menemukan titik terang dalam kesepakatan gencatan senjata.
"Kami memulai misi perdamaian ini dengan niat baik. Semoga dimudahkan," imbuhnya.
Namun postingan Jokowi di akun Twitternya mendapatkan respon yang lain dari para netizen Indonesia. Tidak semua dari mereka menyoroti tindakan Jokowi yang berkunjung ke Ukraina, melainkan ada juga menyuarakan permasalahan-permasalahan yang ada di dalam negeri sendiri.
"Pak yang di dalam negeri dulu damaikan antara cebong dan kadrun mereka semua meresahkan dan mereka semua muncul pas jaman Pemilu bapak," kata netizen.
"Urusan minyak goreng saja tidak becus,ini mau bawa-bawa misi perdamaian," ujar salah seorang netizen.
"Sekalian juga pak urus itu pembelian pertalite harus pakai aplikasi MyPertamina itu gimana ceritanya pak? kan di pom bensin udah jelas-jelas ada larangan main hp ini kok disuruh buka hp," kata netizen lainnya.
Akan tetapi di sisi lain, ada juga netizen yang memberikan dukungan atas tindakan Jokowi yang mengusung misi perdamaian Ukraina-Rusia dan ada dari mereka mendoakan keselamatan rombongan Jokowi dan Ibu Iriana selama perjalanan.
"Tuhan mentakdirkan Seorang Joko Widodo, selain menjadi Presiden RI yang baik, juga Tuhan mentakdirkan lewat diplomasi beliau mencoba mendamaikan peperangan, Niat yang baik pasti dimudahkan dan dilancarkan, Doa rakyat Indonesia menyertai usaha Bpk Jokowi. Kami bangga padamu," ujar salah satu netizen.
"Yaa Allah bapak ibu dan rombongan… semoga sehat selalu, senantiasa dalam lindungan Allah SWT, semoga niat baik bapak diijabah Allah SWT.. Aamiin, sampe berkaca-kaca saya paakkk," ucap netizen yang satunya.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
-
Ingin Selesaikan Konflik Rusia-Ukraina, Donald Trump Tunjuk Jenderal Keith Kellogg
-
Rusia Uji Coba Rudal Oreshnik, Presiden Ukraina Ketar-ketir
-
Dharma Pongrekun Siap Jadi Tukang Kaos, Netizen Minta Bahas Elite Global
-
Jateng dan Rompi Jadi Perbincangan di X, Segini Harga Rompi Anti Peluru
-
Anies Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke Persija, Netizen Singgung Ridwan Kamil: Jangan Jadi Fans Karbitan
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Sirekap di Jogja Sempat Bermasalah, Petugas Tak Bisa Unggah Data TPS
-
KDRT Tinggi di Gamping, Pemkab Sleman Luncurkan Layanan Konseling Keliling
-
Korban Laka Tunggal di DAM Cangkring Bertambah, Ini Identitasnya
-
Turun Dibanding 2020 hingga 10 Persen, KPU Ungkap Alasan Partisipasi Pemilu Berkurang
-
Miris, Pelajar Kelas 10 Sebuah SMK di Gunungkidul Dicabuli Ayah Tirinya Berulang Kali