SuaraJogja.id - Dalam debut pertamanya Pratama Arhan bersama Tokyo Verdy tak lepas dari perhatian sang pelatih Hiroshi Jofuku. Perhatian yang diberikan kepada bintang muda Timnas Indonesia tersebut yakni posisi baru Pratama Arhan, dari yang semula bek kiri menjadi penyerang sayap kanan.
Secara keseluruhan Hiroshi Jofuku melihat Pratama Arhan masih beradaptasi untuk bisa menyesuaikan dengan peran barunya sebagai penyerang sayap.
Pemain yang identik dengan lemparan ke dalamnya tersebut bisa lepas dan bermain bagus setelah sepuluh menit pertama di babak pertama. Seperti yang diketahu bersama jika Pratama Arhan hanya dimainkan di babak pertaman.
“Dia memang seorang pemain belakang. Melihat performanya, saya pikir dia mengalami kesulitan di posisi penyerang sayap,” ucap Hiroshi Jofuku.
“Tapi setelah itu, saya melihat dia mulai terlihat bisa meyesuaikan diri sepuluh menit pertama babak pertama berakhir. Hal paling penting dia tidak merusak gayanya di lini pertahanan. Itu poin paling penting,” imbuhnya.
Hiroshi Jofuku mengakui jika anak asuhnya tersebut memulai pertandingan dengan performa yang tidak terlalu baik, namun dia menilai jika Arhan Pratama sudah mulai terkoneksi dengan baik, termasuk saat membantu pertahanan Tokyo Verdy.
“Walau dia memulainya dengan tidak terlalu baik, saya rasa dia mulai terkoneksi dengan baik, termasuk saat dia membantu pertahanan. Setelah 35 menit, dia sudah memberikan respon. Saya berharap dia bisa lebih menyatu di laga berkutnya.”
Posisi baru Pratama Arhan di Tokyo Verdy juga mendapatkan perhatian khusus dari para pecinta sepak bola tanah air dan netizen Indonesia.
"Suka banget ya posisi pemain Indonesia ditukar di bukan posisi banggakan kayak Asnawi dulu," ujar salah seorang netizen.
Baca Juga: Debut Bersama Tokyo Verdy, Pratama Arhan Main 45 Menit Cuma Sentuh Bola 11 Kali
"Wak Wak, kenapa harus beradaptasi di posisi baru padahal bisa lebih maksimal di posisi asli? Apa sengaja?" kata netizen lainnya.
"Terus semangat Arhan. Verdy kumpulan pemain berbakat kamu pasti bisa ambil semua ilmu mereka dan bagus untukmu dan karir sepakbola mu kedepan," ucap netizen yang lain.
"Tidak mudah main di Liga Jepang dgn berbgai sistem ketat, Arhan udah dipercaya main Starting aja udah syukur, tapi masih banyak bocil-bocil g****k yangg ngehina/ngehujat, gak dimainin nyerang akun klubnya dimainin ngehujat dasar b**k lah," kata netizen satunya.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
-
Buntut Bocorkan Debut Pratama Arhan, Tokyo Verdy Pecat Staf Penerjemahnya
-
Klarifikasi soal Penerjemah Pratama Arhan, Tidak Dipecat Tokyo Verdy
-
Kata Pelatih Tokyo Verdy yang Mainkan Pratama Arhan Jadi Sayap Kanan di Laga Debut
-
Pratama Arhan Debut, Media Jepang Kritik Tokyo Verdy Sebut Salah Tempatkan Posisi
-
Statistik Pratama Arhan di Laga Debutnya Bersama Tokyo Verdy
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
Terkini
-
Libur Akhir Tahun, Bandara YIA Bersiap Hadapi Lonjakan Ratusan Ribu Penumpang
-
5 Juta Wisatawan Diprediksi Masuk Jogja Saat Nataru, Titik Rawan Kecelakaan Perlu Diwaspadai
-
Menjaga Nada dari Pita: Penjual Kaset Terakhir di Beringharjo yang Bisa Kuliahkan Tiga Anaknya
-
Antisipasi Arus Tersendat saat Nataru, Kontraktor Tol Jogja-Solo Lebarkan Akses dan Tambal Jalan
-
The 101 Yogyakarta Tugu Rayakan Festive Season Lewat Lelana Biruma, Angkat Tema Laut dan Lingkungan