SuaraJogja.id - Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe ditembak pada Jumat (8/7/2022) saat melakukan kampanye untuk pemilihan parlemen. Menurut kabar yang beredar, Abe ditembak pada pukul 11.30 waktu setempat.
"Tindakan barbar seperti itu tidak dapat ditoleransi," kata Kepala Sekretaris Kabinet Hirokazu Matsuno kepada wartawan.
Sebenarnya kekerasan politik jarang terjadi di Jepang, karena mengingat Jepang merupakan negara dengan peraturan senjata yang sangat ketat.
Shinzo Abe sendiri merupakan mantan Perdana Menteri Jepang. Dia menjabat sebagai Perdana Menteri selama dua periode. Abe tercatat sebagai Perdana Menteri Jepang terlama sebelum pada akhirnya mengundurkan diri pada tahun 2022 dengan alasan kesehatan yang buruk.
Baca Juga: Mantan PM Shinzo Abe Ditembak, Imbal Hasil Obligasi Jepang Malah Naik
Tertembaknya Shinzo Abe berdampak terhadap sikap Fumio Kishida yang menangguhkan kampanye pemilihannya. Dia dikabarkan akan kembali ke Tokyo untuk berbicara kepada media. Fumio Kishida merupakan Perdana Menteri Jepang yang juga menjadi anak didiknya Shinzo Abe.
Sejauh ini pemerintah Jepang mengatakan jika tidak ada rencana untuk menunda pemilihan, namun sebagian besar partai memilih untuk menghentikan kampanye mereka pascatertembaknya Shinzo Abe.
Tertembaknya Shinzo Abe pada saat melakukan kampanye untuk pemilihan parlemen pada hari Jumat siang hari, mendapatkan sorotan media internasional. Nama Shinzo Abe sontak menjadi perbincangan hangat.
Berikut ini 3 fakta penembakan Shinzo Abe mantan Perdana Menteri Jepang yang saat ini berusia 67 tahun.
1. Pelaku Mantan Angkatan Laut Jepang
Baca Juga: PM Jepang Fumio Kishida Mengutuk Keras Aksi Penembakan Shinzo Abe saat Pidato
Menurut laporan polisi setempat, Shinzoo Abe ditembak oleh seorang pria berusia 41 tahun. Polisi mengidentifikasi tersangka penembak atas nama Tetsuya Yamagami, warga Nara. Media mengatakan dia pernah bertugas di militer Jepang yakni di Angkatan Laut.
Berita Terkait
-
Jalani Sidang Tuntutan Hari Ini, 3 Prajurit TNI Kasus Penembakan Bos Rental Mobil Bakal Dihukum Bui Berapa Lama?
-
Cek Fakta: Presiden Prabowo Kerahkan Militer usai WNI Ditembak Mati Polisi Malaysia
-
Nangis di Sidang, Prajurit TNI AL Penembak Bos Rental Ilyas: Kami Sudah Minta Maaf ke Keluarga korban tapi Ditolak
-
Tolak Permintaan Maaf 3 Anggota TNI, Anak Bos Rental Mobil Ungkap Perjuangan Ilyas Kuliahkan Banyak Ponakan
-
Sosok Muhsin Hendricks, Imam Masjid Gay Pertama di Dunia yang Ditembak Mati di Afrika Selatan
Tag
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Rayakan 270 Tahun Berdirinya DIY, Ratusan Sekolah di Jogja Nabuh Gamelan Serempak
-
Luas Masa Tanam Kedua Turun Drastis, Dinas Pertanian Gunungkidul Sebut Karena Persoalan Air
-
Apresiasi Pemberian Bonus Hari Raya ke Ojol dan Kurir Online, Pakar UGM Soroti Soal Pengawasan Regulasi
-
Polisi Temukan Terduga Pelaku Pembakaran Gerbong KA di Stasiun Yogyakarta, Ini Motifnya
-
Terungkap! Satpam Salah Satu SMA di Sleman Terlibat Jaringan Penyuplai Senpi ke KKB