SuaraJogja.id - Aksi gotong royong sejumlah emak-emak saat tarik bus yang terjebak di jalan berlumpur baru-baru ini menarik perhatian warganet hingga viral di media sosial.
Bukan tanpa sebab, aksi heroik emak-emak tersebut turut diwarnai dengan sebuah sindiran yang ditunjukkan kepada seorang pejabat daerah atas kinerjanya yang kurang memuaskan hingga dianggap gagal.
Video viral tersebut diunggah oleh akun Instagram @majeliskopi08, Kamis (14/7/2022) dan langsung menarik atensi publik.
Dalam rekaman video yang dibagikan, memperlihatkan kondisi sebuah bus berukuran besar tengah di tarik oleh sejumlah-emak-emak lantaran terjebak di jalan rusak dan berlumpur.
Bus tersebut dan seluruh penumpang yang ada di dalamnya tak dapat melanjutkan perjalanan karena bus yang terjeban dalam kubangan lumpur itu sama sekali tidak mau bergerak.
Melihat kondisi itu, seluruh penumpang bus yang kebanyakan emak-emak itu pun turun dan gotong royong membantu memindahkan bus tersebut dari jalan rusak.
Tampak sekumpulan emak-emak dengan kuat dan bersama-sama menarik bus yang mereka tumpangi agar bisa kembali menempuh perjalanan.
"Bismillahirahmanirahim," ujar para emak-emak saat menarik bus sambil terengah-engah, dikutip pada Jumat (15/7/2022).
Menariknya, di tengah-tengah aksi menarik bus tersebut, seorang emak-emak berhijab merah muda yang berdiri paling ujung menyelipkan sindirian yang ditunjukkan kepada pejabat setempat.
Baca Juga: Kejamnya Mafia Tanah Pejabat BPN Jaksel, Manfaatkan Program Jokowi untuk Tipu Masyarakat
"Ini adalah bukti sebuah kepemimpinan yang tak berhasil," ungkap ibu tersebut.
Menurut keterangan unggahan, video tersebut diambil di jalan berlumpur yang berada di Ronta, Kabupaten Buton Utara, dengan Maligano, Kabupaten Muna.
Dalam video yang berdurasi sekitar 30 detik tersebut, juga terdengar suara komando. Terlihat para emak dengan sekuat tenaga terus berusaha menarik bus tersebut, hingga bus berhasil keluar dari jalanan yang berlumpur.
Video itu sontak mengundang berbagai respons dari warganet.
"Iya bener, jalan menuju Buton Utara, Maligano jalan provinsi, emang sudah rusak sejak lama tidak pernah diperbaiki dengan serius oleh Pemda dan Pemprov," tulis @saffronandkurma.
"Sangat setuju dengan komentarnya, ini salah satu bukti kepemimpinan yang tidak berhasil. Tol terus yang dibagun, mestik jalan-jalan yang seperti ini yang diprioritaskan," tulis @xputih_reborn.
Berita Terkait
-
Diberi Upah Puluhan Juta, Emak-emak Ini Nekat Jadi Kurir Sabu-sabu
-
Viral Video Bude Lastri Semprot Presiden Jokowi, Publik Dibuat Tertawa Puas: Emak-emak Dilawan
-
Viral, Presiden Jokowi Dimarahi Emak-Emak karena Tak Kebagian Bantuan: Saya Ini Janda Lho Pak
-
Kocak! Gegara Tepuk Jok Motor sebelum Naik, Bocah Ini Malah Ditinggal Emaknya ke Sekolah
-
Ernest Prakasa Sindir Pejabat yang Korupsi di Film Terbarunya
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
Terkini
-
Ini Kata Kemenag Soal Keamanan Bangunan Ponpes di Jogja Pasca Tragedi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo
-
Kerja di Luar Negeri Aman? BP3MI DIY Beri Peringatan Penting Sebelum Tergiur Gaji Tinggi
-
Jalan Sedogan-Balerante 'Dikepung' Portal! Pemkab Sleman Ambil Tindakan Tegas Atasi Truk Galian C yang Meresahkan Warga
-
Siap Taklukkan Menoreh? BiosfeRun 2025 Suguhkan Rute Baru Berstandar Internasional
-
Aliansi Jogja Memanggil Bongkar Kekerasan Aparat, Tuntut Pembebasan Aktivis hingga Reformasi Polri