SuaraJogja.id - Persaingan untuk menjadi tuan rumah Piala Asia 2023 semakin ketat usai Qatar menjadi salah satu calon yang mengajukan diri sebagai tuan rumah ajang paling bergengsi se benua Asia itu.
Menurut kabar yang beredar, terdapat lima negara yang saat ini maju dalam persaingan untuk menjadi tuan rumah Piala Asia 2023 usai China mengundurkan diri karena kondisi pandemi Covid-19 tak kunjung selesai.
Adapun kelima negara yang dimaksud ialah Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Australian, dan Qatar. Menurut Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudi Amali mengungkapkan jika persaingan untuk menjadi tuan rumah semakin berat setelah Qatar juga mengajukan dirinya sebagai calon tuan rumah piala paling bergengsi sejagat Asia tersebut.
Zainudi Amali menitik tekankan jika Qatar akan menjadi pesaing terberat bagi Indonesia. Namun dirinya berharap kepada pihak AFC untuk mempertimbangkan Indonesia menjadi tuan rumah seiring selisih dengan Piala Dunia U-20 tidak terlalu jauh, tecatat jaraknya hanya satu bulan dari pagelaran Piala Dunia U-20.
Baca Juga: Jadi Tuan Rumah Asean Paragames 2022, Warganet Tuding Gibran Usir Persis Solo dari Stadion Manahan
"Sudah, cuma memang kan pesaing kita ini kan lumayan ya, terutama Qatar. Jadi ya mudah-mudahan AFC ada pertimbangannya, ya, karena selisih dengan Piala Dunia U-20 itu hanya sebulan," ucap Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.
Ia menganggap infrastruktur dan Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia masih ada usai pagelaran Piala Dunia U-20. Karena panitia penyeleggara tak jauh berbeda. Hal itu menurut Zainudi Amali seharusnya menjadi bahan pertimbangan bagi pihak AFC.
"Sehingga infrastrukturnya masih ada, SDM juga masih ada, karena panitia yang menyelenggarakan juga tak jauh beda. Harusnya ini jadi pertimbangan AFC," imbuhnya.
Pada kesempatan sebelumnya, Menpora menyatakan jika Presiden Jokowi memberikan lampu hijau kepada PSSI untuk mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Asia 2023.
''Apa yang disampaikan oleh PSSI kepada saya, kemudian saya laporkan ke Pak Presiden, meminta arahan Presiden, untuk diizinkan atau tidak mengajukan diri sebagai tuan rumah. Dan, Pak Presiden menyampaikan kepada saya silakan. Silakan mengajukan diri,'' kata Zainudin Amali.
Baca Juga: Jepang Enggan Jadi Tuan Rumah Piala Asia 2023
Jika Indonesia ditunjukkan sebagai tuan rumah Piala Asia 2023, maka skuad Garuda akan diuntungkan. Sebagai tuan rumah, anak asuh Shin Tae-yong akan berada di posisi pot satu dalam penentuan grup Piala Asia 2023.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
-
Prabowo Minta Jaga dan Kelola Uang dengan Bijak: Ini Darah dan Keringat Rakyat
-
PLN Indonesia Power Tunjukkan Komitmen Besar dalam Pengembangan Energi Baru Terbarukan
-
BI Bekali 500 Mahasiswa Jabar Sertifikasi BNSP, Siap Bersaing di Dunia Kerja
-
Pelatih Port FC Senggol Shin Tae-yong: Saya Ingin Melihat Asnawi Mangkualam Bermain di Timnas Indonesia
-
Daftar Calon Gubernur Petahana Kalah di Pilkada 2024 Versi Quick Count
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Dinsos PPPA Kulon Progo Bentuk Desa Ramah Perempuan dan Anak
-
Tak Persoalkan Sayembara Harun Masiku, Pukat UGM Justru Soroti Pekerjaan Rumah KPK
-
Lazismu Gelar Rakernas di Yogyakarta, Fokuskan Pada Inovasi Sosial dan Pembangunan Berkelanjutan
-
Tergiur Janji Jadi ASN di Dinas Pariwisata Gunungkidul, Warga Ponjong Malah Kehilangan Uang Rp80 Juta
-
Ini Hasil Identifikasi dari BKSDA Yogyakarta Soal Buaya yang Dievakuasi dari Tegalrejo