SuaraJogja.id - Berdasarkan catatan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 di Kabupaten Kulon Progo, sejauh ini sejak awal Juli 2022, ada 18 kasus Covid-19 di wilayahnya. Dari sebelumnya nol kasus selama beberapa pekan, kini Kulon Progo mendapat tambahan antara satu hingga empat kasus per hari.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati di Kulon Progo, Senin mengatakan rincian dari 18 kasus positif COVID-19 itu, delapan kasus atau 44 persen sakit, empat kasus atau 23 persen karena pelaku perjalanan dan enam kasus atau 33 persen karena kontak erat.
"Selama Juli ini, rata-rata sampel yang 34 per hari, sehingga total sebanyak 578 sampel. Dari total tersebut 18 sampel positif COVID-19," katanya.
Adapun sebaran kasus COVID-19 di Kulon Progo, yakni di Kalibawang lima kasus, Pengasih tiga orang, yang lainnya, masing-masing dua orang dari Samigaluh, Galur, Temon dan Girimulyo.
Melihat dari perjalanan kasus COVID-19 selama 2022 di Kulon Progo mayoritas adalah bergejala baru yang diketahui positif setelah diperiksa. Kemudian, pelaku perjalanan juga mulai ditemukan, mulai dari Surabaya dan Jakarta.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kulon Progo, total kasus selama Januari hingga Juli ini sebanyak 7.310 kasus, dengan rincian sembuh ada 7.191 atau 98,4 persen, 101 meninggal dan 18 kasus masih isolasi.
"Kami melihat kasus positif COVID-19 ini mayoritas bergejala dan pelaku perjalanan," katanya.
Ia mengatakan positivity rate COVID-19 di Kulon Progo sebesar 3 persen. Hal ini dikarenakan jumlah sampel yang diperiksa sedikit.
Kepala Dinas Kesehatan Kulon Progo Sri Budi Utami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan dengan mencuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker.
Baca Juga: Saat Kasus Covid-19 di Seluruh Dunia Naik, Korea Utara Klaim Wabah di Negaranya Mereda
"Memakai masker harus tetap dilaksanakan," katanya. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Saat Kasus Covid-19 di Seluruh Dunia Naik, Korea Utara Klaim Wabah di Negaranya Mereda
-
PTM 100 Persen Tetap Diterapkan Meski Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, Begini Kata Wamenkes
-
Kasus Covid-19 RI Bertambah 3.393 Orang Hari Ini, 2.427 Sembuh
-
Survei RSUP Persahabatan: 66,5 Persen Pasien Covid-19 di Indonesia Alami Long Covid
-
Airlangga: Hampir 95 Persen Kenaikan Kasus Covid-19 Berasal dari Jawa-Bali
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
24 Jam di Malioboro Tanpa Kendaraan: Wali Kota Pantau Langsung, Evaluasi Ketat Menuju Pedestrian Permanen
-
Target Ambisius Bantul, Kemiskinan Bakal Hilang di 2026, Ini Strateginya
-
Setelah Musala Al-Khoziny Ambruk: Saatnya Evaluasi Total Bangunan Sekolah & Ponpes, Ini Kata Ahli UGM
-
Kabar Baik Petani Sleman: Penutupan Selokan Cuma 5 Tahun Sekali! Ini Kata Bupati
-
DIY Kena Pangkas Anggaran Rp170 Miliar! Begini Strategi Pemda Selamatkan APBD