SuaraJogja.id - Kasus Covid-19 di Sleman kembali meningkat. Salah seorang pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 dilaporkan meninggal dunia setelah sebelumnya menjalani perawatan di rumah sakit.
"Berusia 29 tahun, warga Kapanewon Ngemplak," kata Kepala Pelaksana BPBD Sleman Makwan, Rabu (20/7/2022) malam.
Lebih lanjut, hingga saat ini terdapat sebanyak sepuluh pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang sedang menjalani isolasi di Rusunawa MBR Gemawang.
Makwan menerangkan satu di antara pasien tersebut merupakan mahasiswa dan masuk ke isoter Rusunawa pada 11.30 WIB.
"Gejala batuk, pilek, diswab PCR hasil positif," kata dia.
Sebelumnya, Selasa (19/7/2022) seorang pelaku perjalanan menjalani isolasi di rusunawa pula.
"[Pasien masuk Selasa] bukan mahasiswa," imbuhnya.
Jumlah pasien Covid-19 yang menjalani isolasi di isoter bertambah sejak Selasa sore, setelah ada sebanyak delapan siswa dari sebuah sekolah menengah atas swasta terkonfirmasi positif Covid-19.
"[Delapan] pasien dijemput oleh tim dan masuk isoter pada 17.20 WIB," terangnya.
Baca Juga: Konsep Peluncuran Tim dan Jersey Baru PSS Sleman Diubah, Ini Alasannya
Dengan demikian saat ini di Kabupaten Sleman ada 236 kasus aktif.
Namun secara kumulatif, per 20 Juli 2022, ada 79.341 kasus konfirmasi di Sleman, sembuh sebanyak 76.418 dan meninggal ada 2.687 kasus.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Sleman Cahya Purnama mengungkap, dari prediksi nasional diperkirakan akan ada kenaikan jumlah kasus Covid-19 pada akhir Juli atau awal Agustus 2022.
"Jadi kita memang harus waspada di Sleman," kata dia.
Melihat kondisi ini, ia meminta masyarakat tetap mempertahankan protokol kesehatan terutama dalam hal penggunaan masker.
Faktor penyebab kenaikan kasus selain dikarenakan kemunculan varian Covid-19 baru yang memiliki sifat penularan cepat, mobilitas masyarakat saat ini semakin tinggi.
Berita Terkait
-
Tren Kasus Covid-19 Naik, Puan Maharani Minta Prokes Sekolah Tatap Muka Jadi Perhatian Lebih
-
Kasus COVID-19 di Sukabumi Merangkak Naik, Polisi Lakukan Ini
-
Bupati Ipuk Minta Warga Banyuwangi Mewaspadai Peningkatan Kasus COVID-19
-
Kasus Covid-19 Hari Ini Pecah Rekor Hingga Tembus 5.000, Epidemiolog: Ini Belum Puncaknya!
Terpopuler
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- Liga Inggris Seret Nenek ke Meja Hukum: Kisah Warung Kopi & Denda Ratusan Juta yang Janggal
- 3 Negara yang Bisa Gantikan Kuwait untuk Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
- Deretan Kontroversi yang Diduga Jadi Alasan Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha
Pilihan
-
Siapa Federico Barba? Anak Emas Filippo Inzaghi yang Merapat ke Persib
-
Stok BBM Shell Kosong Lagi, Kapan Kembali Tersedia?
-
Danantara Gaet Perusahaan China Garap Proyek Smelter Nikel Milik INCO Senilai Rp23 Triliun
-
Batal Lawan Kuwait! Timnas Indonesia Akhirnya Temukan Lawan Baru
-
Rupiah Terjun Bebas ke Rp16.368, Paling Merana di Asia Hari Ini
Terkini
-
Dosen UGM Tersandung Kasus Stem Cell Ilegal: Praktik Terlarang Terbongkar
-
Dua Guru SMPN 3 Berbah Ikut Alami Gejala Keracunan usai Diduga Santap MBG
-
Seni Bertemu Data: Pameran 'Life Behind Data' Ungkap Fakta Mengejutkan tentang Indonesia di Jogja
-
Ratusan Siswa SMPN 3 Berbah Keracunan Massal Usai Santap Makanan Bergizi Gratis
-
Jogja Bangun Website Terpadu: RT/RW Terlibat, Data Makro & Mikro Jadi Satu