SuaraJogja.id - Madiun termasuk kota yang mempunyai julukan banyak di Indonesia. Mulai dari Kota Gadis, Kota Brem, Kota Pecel, Kota Budaya, Kota Industri, Kota Karismatik dan kota Pendekar. Madiun punya banyak makanan khas yang diburu para pelancong.
Makanan khas Madiun paling terkenak adalah pecel. Pecelnya juga banyak macam-macamnya. Semisal Nasi Pecel Madiun dan Pecel Porang.
Namun ada 3 makanan khas Madiun yang jarang terdengar. Sebut saja pentol corah, kue manco dan Bluder Cokro.
Berikut pembahasannya:
Baca Juga: Olahan Ayam Khas Bumi Blambangan, Mulai Pecel Pitik sampai Ayam Kesrut Wajib di Coba!
1. Pentol Corah
Pentol Corah merupakan camilan dari Madiun yang sudah legendaris. Wisatawan jika ke Madiun pasti akan mencari salah satu panganan ini.
Pentol corah berbahan dasar tepung kanji, tahu, air. Selain itu bumbu pentol corah ini tidak terlalu rumit. Hanya bawang putih dan garam.
Pentol corah biasanya dimakan dengan dicocol saus sambal.
2. Kue Manco
Baca Juga: Okin Mantan Suami Rachel Vennya Punya Kembaran di Mandiun
Kue Manco juga tidak akan terlewat dari daftar oleh-oleh dari Madiun. Kuliner ini termasuk legendaris di Madiun.
Kue ini mempunyai dua pilihan, kue manco ketan dan kue manco wijen.
Sementara bahan dasar kue manco adalah tepung tapioka.
Di Madiun, Kue Manco sangat mudah ditemukan karena sudah menjadi jajanan tradisional populer.
3. Bluder Cokro
Bluder Cokro juga termasuk legendaris di Madiun. Ini merupakan jenis roti. Bluder Cokro sendiri nama merk roti yang berdisi sejak tahun 1989.
Anda bisa membeli Bluder Cokro di Jalan Cokroaminoto no 36 Madiun.
Semua produk Bluder Cokro diproduksi dengan resep yang telah digunakan turun temurun guna menjaga rasa dan tekstur roti bluder tetap orisinil.
Demikian pembahasan makanan khas Madiun.
Berita Terkait
-
Anies Baswedan Bisa Keliling 3 Benua Tanpa Paspor, Warganet: ke Sana Nebeng Jet Pribadi?
-
Kisah Heroik Mylian Jimenez, Pemain Blasteran Bogor-Madiun-Kolombia Apik di Liga belanda, Kini Andalan Superliga Denmark
-
Siapa Mylian Jimenez? Gelandang Keturunan Madiun-Kolombia, Mesin Gol Liga Denmark Cocok Duet dengan Ivar Jenner
-
Resmi! PSI Nyatakan Dukung Maidi Di Pilwakot Madiun Berpasangan Dengan Bagus
-
Cegah Kebocoran Pendapatan Daerah, Pemkab Madiun Manfaatkan QRIS untuk Retribusi Parkir
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Peringati Hari Pahlawan, The 101 Yogyakarta Tugu dan Museum Benteng Vredeburg Hadirkan Pameran Seni Peaceful Harmony
-
Hasil Temuan Tim Pencari Fakta UGM Soal Dugaan Plagiasi Atas Buku Sejarah Madiun yang Ditulis Sri Margana dkk
-
Cegah Tindakan Pelecehan Terhadap Anak, Ini Tips Sampaikan Pendidikan Seksual kepada Buah Hati
-
Pola Penyakit di Indonesia Alami Pergeseran, Pakar Sebut Gaya Hidup Jadi Pemicu
-
Gelar Simposium di UIN Sunan Kalijaga, Ini Sembilan Rekomendasi Gusdurian Soal Kebebasan Beragama di Indonesia