SuaraJogja.id - Pelatih Timnas Indonesia U-16 Bima Sakti berharap dukungan penuh suporter dalam lanjutan laga kedua Piala AFF U-16 melawan Singapura pada Rabu (3/8/2022) malam. Pertandingan yang akan digelar di Stadion Maguwoharjo itu dinilai tak kalah penting untuk semakin mengamankan tiket Garuda Asia ke babak selanjutnya.
"Ya kita harapkan semakin banyak lagi penonton, bisa memotivasi pemain ya dan kita berharap demikian," kata Bima kepada awak media, Rabu (3/8/2022).
Harapan Bima itu bukan tanpa alasan. Pasalnya berdasarkan informasi yang ia terima harga tiket untuk menonton langsung Timnas Indonesia U-16 sudah diturunkan.
Berdasarkan laman aplikasi tiket.com harga tiket yang diturunkan meliputi tribune kuning dan hijau di Stadion Maguwoharjo. Jika sebelumnya tiket untuk dua tribun tersebut dibanderol Rp50.000.
Maka pada nanti malam saat Indonesia melawan Singapura dipangkas menjadi Rp. 37.500 saja. Selain itu ada pula promo tambahan berupa belu 3 tiket akan mendapat 1 tiket gratis.
Berdasarkan infomasi dari match commissioner sebelumnya, laga perdana saat Indonesia melawan Filipina kemarin hanya dihadiri 1.400an penonton. Sehingga diharap dengan turunnya tiket itu dapat membuat masyarakat semakin banyak hadir secara langsung.
"Kita mendengar informasi harga (tiket) kita sudah semakin turun. Ya mudah-mudahan animo masyarakat semakin banyak yang datang ke stadion," ujarnya.
Diketahui timnas Indonesia U-16 tergabung bersama Filipina, Singapura dan Vietnam di grup A. Pada laga perdana di babak penyisihan grup A, anak asuh Bima Sakti berhasil menang 2-0 menghadapi Filipina.
Kemudian laga kedua akan digelar pada tanggal 3 Agustus 2022 melawan Singapura di Stadion Maguwoharjo Sleman. Sebelum kemudian di laga pamungkas grup A pada 6 Agustus Garuda Asia bakal bertemu Vietnam yang digadang-gadang sebagai lawan terberat.
Baca Juga: Sempat Gugup, Ini Cara Gelandang Timnas Indonesia U-16 Atasi Demam Panggung di Piala AFF U-16 2022
Berita Terkait
Terpopuler
- 9 Potret Rumah Eko Patrio Seharga Rp150 Miliar, Ada Rooftop Pool di Lantai 4
- Kronologi Penangkapan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Jakarta
- Rumah Ahmad Sahroni Dijarah Massa, Bocah Pamer dapat Jam Tangan Rp 11 Miliar
- Pencabutan Artikel 'Ahmad Sahroni Minta Maaf...'
- Eko Patrio dan Uya Kuya Resmi Mundur dari Anggota DPR RI
Pilihan
-
Negara Tetangga Indonesia di Ambang Kekacauan, Potensi Kudeta Militer Mencuat
-
Core Indonesia Desak Pemerintah Koreksi Total Kebijakan Ekonomi, Batalkan Pajak & Pangkas Belanja
-
Netizen Cari Raffi Ahmad yang Mendadak Hening: Mana Suaranya, A?
-
Demo Meluas Bukan karena Asing, Tapi Masalah Perut!
-
Tiga Lembaga Ekonom Kritik Pemerintah: Gelombang Demo Cerminan Gagal Kelola Ekonomi Berkeadilan!
Terkini
-
Ini 3 Link DANA Kaget yang Bisa Diklaim Anti Ribet
-
UU Perpustakaan Terancam Tak Terlaksana? Hari Literasi Internasional DIY di Ujung Tanduk
-
Demo Memanas, TNI Dikerahkan? Pakar Hukum: Itu Salah Besar!
-
Trauma 98 Mengintai? Mahasiswa Jogja Geruduk DPRD, Soroti Keterlibatan TNI dalam Aksi Massa!
-
Terungkap! Aliansi Jogja Memanggil Sebut Aksi di Polda DIY Tak Terkendali Akibat Ini