SuaraJogja.id - Kabar duka merundung dunia hiburan tanah air lantaran pelawak senior Eddy Gombloh, yang bernama asli Supardi, tutup usia pada umur 80 tahun, Kamis (4/8/2022).
Eddy Gombloh, yang lahir di Yogyakarta pada 17 Agustus 1941, dikenal sebagai pemeran pendukung di film-film Benyamin Sueb.
"Beliau meninggal di Yogya, lumayan cukup panjang umur kalau kita pikir. Dari dulu beliau komedian populer di Indonesia bersama Ateng," kata Humas Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI), Evry Joe dalam pesan suara, Kamis.
Dalam wawancara bersama Humoria Indonesia yang diunggah di YouTube tahun lalu, Eddy Gombloh mengungkapkan kedekatannya dengan Benyamin S bagaikan pinang dibelah dua. Dia mengenal Benyamin sejak masa awal berkarier. Eddy biasanya tampil sebagai sosok lugu yang dijahili oleh Benyamin dalam film-film komedi.
Baca Juga: Innalilahi, Aktor Legendaris Eddy Gombloh Meninggal di RS Sardjito Yogyakarta
Dia aktif berakting di era 70-an hingga awal 90, seperti "Djembatan Emas", "Benyamin Tukang Ngibul", "Inem Pelayan Sexy" dan "Apa Ini Apa Itu". Di masa tuanya, ia menetap di Sleman, Yogyakarta.
Eddy Gombloh akan dimakamkan di TPU Tegal Alur Cengkareng, Yogyakarta pukul 12 siang, Jumat (5/8).
Evry Joe berharap para komedian senior seperti Eddy Gombloh diberi penghargaan dan lebih diperhatikan oleh asosiasi komedian, pemerintah maupun swasta atas karya-karyanya yang menghibur beberapa generasi, tak hanya di Indonesia, tetapi juga negeri tetangga seperti Malaysia.
Ia berpendapat, komedian senior seperti Eddy Gombloh, Ateng, S. Bagio adalah penampil sejati yang karyanya masih digemari hingga saat ini.
"Mestinya kita gugah pemerintah, harus beri penghargaan kepada senior-senior yang sudah memberi karyanya, yang sudah menghibur bangsa dan negara kita, sampai ke internasional." [ANTARA]
Baca Juga: Mengingat Lagi Saat Eddy Gombloh Bersama Benyamin hingga Darto Helm Jadi Bintang Sepak Bola
Berita Terkait
-
Innalilahi, Aktor Legendaris Eddy Gombloh Meninggal di RS Sardjito Yogyakarta
-
Mengingat Lagi Saat Eddy Gombloh Bersama Benyamin hingga Darto Helm Jadi Bintang Sepak Bola
-
Eddy Gombloh Hembuskan Nafas Terakhirnya di RS Sardjito Yogyakarta
-
Hiburan Tanah Air Berduka, Eddy Gombloh Wafat Selamat Jalan Aktor Legenda
-
Kronologi Eddy Gombloh Meninggal: Sakit Jantung, Covid-19 hingga Tak Bisa Jalan
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Sah! Jay Idzes Resmi Jadi Pemain Termahal di Timnas Indonesia
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 37 Kode Redeem FF Terbaru 16 Juni: Ada Diamond, Skin, dan Hadiah ONIC Juara
- 5 Mobil Bekas SUV Keren Harga Rp 40-70 Jutaan, Performa Kencang
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juni 2025, Gaming Multitasking Lancar
-
Hampir 20 Ton Emas Warga RI Kini Tersimpan di Bank Emas
-
Djaka Budhi Utama Buru Pembuat Rokok Ilegal
-
Sri Mulyani Tepok Jidat Lihat Situasi Ketidakpastian Ekonomi Global Saat Ini
-
Rekomendasi 7 Motor Bebek Bekas Rp3 Jutaan, Terkenal Handal di Segala Medan
Terkini
-
4 Pendaki Ilegal Gunung Merapi Diamankan, Disanksi Bersihkan Objek Wisata Alam Selama 3 Bulan
-
Penggusuran di Lempuyangan: Warga Memohon KAI Izinkan Rayakan Agustusan Terakhir di Rumah Mereka
-
Luncurkan SINAR Sleman, Inovasi Digital Pemkab agar Warga Bisa Kontrol Pembangunan Daerah
-
Purnawirawan Desak Gibran Dimakzulkan, DPR Pilih Tunda Pembahasan: Ada Apa dengan Tanggal 20?
-
Trauma Korban '98 Dibunuh Dua Kali? Sejarawan Kecam Pernyataan Fadli Zon Soal Pemerkosaan Massal