SuaraJogja.id - Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Kulon Progo, Yuliyantoro meminta pemerintah setempat mengawasi distribusi pupuk bersubsidi hingga tingkat petani. Hal itu menyusul para petani saat ini kesulitan menebus pupuk di kios ataupun agen.
"Kami mendapat keluhan dari petani bahwa alokasi pupuk untuk mereka jauh lebih sedikit dari rencana definitif kebutuhan kelompok (RDKK)," katanya, Rabu (10/8/2022).
Ia mengatakan secara nasional, alokasi pupuk bersubsidi memang dikurangi sekitar 30 persen. Tapi dari RDKK yang diajukan, petani hanya mendapatkan di bawah 50 persen. Seharusnya, petani masih mendapatkan alokasi pupuk 70 persen dari RDKK yang diusulkan, tapi realisasinya jauh lebih rendah dari itu.
"Kami mohon pemkab melalui dinas terkait meningkatkan pengawasan terhadap agen-agen pupuk supaya lebih tertib," kata Yuliyantoro.
Baca Juga: Pupuk NPK dan Urea Dinilai Tingkatkan Produktivitas Tanaman
Ia mengatakan saat ini beberapa kecamatan mulai memasuki masa tanam padi, seperti di Kecamatan/Kapanewon Lendah, Galur dan Panjatan, Nanggulan, dan Kalibawang.
Kemudian di Bulak Srikayangan, Demangrejo dan Tuksono, sebagian petani mulai menanam bawang merah.
"Kami berharap pemkab benar-benar mengawasi distribusi pupuk," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kulon Progo Sudarna mengatakan kewenangan pengawasan pupuk ada di Bagian Perekonomian Setda Kulon Progo. Personel Disdagin hanya sebagai anggota satgas pangan. [ANTARA]
Baca Juga: Wakil Ketua KPK Minta Agar Pupuk Tidak Dijadikan Bahan Bancakan Korupsi
Berita Terkait
-
Pemerintah Berencana Ubah Subsidi BBM Menjadi BLT
-
Petani Tembakau Ngadu ke #LaporMasWapres Terkait Rancangan Permenkes
-
Daftar Kereta Api Subsidi yang Hanya Bisa Dibeli 1 Tiket per KTP
-
Adu Pendidikan Melody vs Raffi Ahmad, Siapa Lebih Cocok Jadi Ikon Petani Milenial?
-
Beda Latar Belakang Melody Eks JKT48 vs Raffi Ahmad: Ada yang Disebut Tak Cocok Promosikan Petani Milenial
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
Terkini
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025
-
Tips Merawat Pakaian Berbahan Dasar Ramah Lingkungan
-
Momen Pilkada Sleman 2024, Harda Kiswaya Ingin Ikhlas Melayani, Tulus Mengabdi