SuaraJogja.id - Memilih warna pakaian tidak kalah penting dalam membangun mood yang bagus, warna yang sesuai dengan kepribadian bisa membantu meningkatkan rasa percaya diri seseorang.
"Menentukan warna supaya sesuai dengan gaya dan kepribadian bisa membuat percaya diri," kata konsultan warna Oya Miranti, seperti dikutip dari Antara, Selasa (30/8/2022).
Warna pakaian memegang peranan yang penting dalam menunjang aktivitas sehari-hari, apakah itu bekerja atau bersosialisasi. Oya menjelaskan warna bisa mewakili citra yang ditampilkan seseorang.
Sebelum menentukan warna yang cocok, Oya menekankan betapa penting mengenal diri sendiri dan citra diri yang ingin ditampilkan. Misalnya, ingin dikenal sebagai orang yang tegas dan berani.
Setelah mengenal kepribadian, pemilihan warna pakaian juga didasari pada ke mana seseorang akan pergi, acara apa yang dihadiri dan siapa yang ingin ditemui.
"Melihat kebutuhan-kebutuhan itu, kita baru bisa memilih warna," kata Oya.
Setelah pertanyaan-pertanyaan tersebut terjawab, penting juga untuk mengetahui warna kulit undertone, bisa dilihat dari nadi. Jika nadi berwarna hijau, maka undertone kulitnya adalah hangat (warm undertone).
Sementara jika nadi berwarna ungu atau kebiruan, maka undertone kulit tergolong dingin (cool undertone). Menentukan warna kulit undertone akan membantu dalam memilih warna sehingga ketika dipakai, bisa membuat pemakainya terlihat segar bahkan awet muda.
Oya menyarankan pemilik kepribadian ekstrovert memilih warna-warna yang terang supaya bisa menonjolkan karakter mereka yang berani dan mudah beradaptasi dengan denga lingkungan sekitar.
Baca Juga: Goyang Erotis dengan Pakaian Minim di Kerumunan Lelaki India, Dua Gadis Korsel Bikin Khawatir
"Ekstrovert bisa menggunakan warna yang terang, seperti warna neon. Bisa dimaksimalkan dengan warna-warna seperti itu," kata Oya.
Sementara bagi yang introvert, kesan lembut, tertutup dan sederhana bisa ditunjukkan dengan warna-warna lembut seperti krem, beige atau oranye gelap.
Jika menggunakan warna peach, bisa dipilih peach dengan intensitas sedang sampai gelap.
Ketika menggunakan warna kesukaan dan sesuai dengan kepribadian dan warna kulit, rasa percaya diri seseorang bisa meningkat.
Sebaliknya, jika menggunakan warna yang tidak sesuai, kepercayaan diri bisa menurun. Salah satu tandanya yaitu muncul perasaan menjadi sorotan orang-orang karena pakaian atau warna yang digunakan tidak pantas.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Sleman Ukir Sejarah, Quattrick Juara Umum Porda DIY, Bonus Atlet Dipastikan Naik
-
WNA Yordania Jadi Tersangka di Yogyakarta: Izin Investasi Fiktif Terbongkar
-
Strategi Jitu Sekda DIY Atasi Kemiskinan: Libatkan Asisten Hingga Mandiri Fiskal
-
Saldo DANA Kaget Langsung Cair? Ini Tiga Link Aktif yang Bisa Bikin Dompet Digitalmu Gendut
-
Tragis! Ratusan Siswa Keracunan Makan Bergizi Gratis, JCW Soroti Pengawasan Bobrok