SuaraJogja.id - Peristiwa kebakaran yang merenggut korban jiwa terjadi di sebuah bangunan di Jln Kaliurang Km4,5, Caturtunggal, Depok, Kabupaten Sleman.
Kebakaran hebat yang terjadi di wilayah Padukuhan Kocoran itu menyebabkan tiga orang tewas, Jumat (2/9/2022) dini hari tadi.
Jogoboyo Kalurahan Caturtunggal Andy Sofyan menuturkan, mengetahui korbaran api, warga kemudian memanggil Damkar UGM dan Kabupaten Sleman.
Saat mengecek lokasi kejadian di tengah kebakaran, Ketua RT setempat mendapati Suratmi, --istri Subono berada di depan pintu rumah dan memberitahu bahwa di lantai dua masih ada anggota keluarga yang terjebak di dalam kamar.
Baca Juga: Update Kebakaran Pabrik di Kawasan Jababeka: Hingga 7 Jam, Api Belum Bisa Dipadamkan
"Ada tiga orang yang terjebak di dalam rumah," ungkapnya, Jumat pagi.
Andy menyebut yang terjebak itu antara lain Subono Bono, Diah ayu Putri ( 29) dan Mora (6).
Setelah api berhasil dipadamkan oleh mobil pemadam kebakaran pada sekitar pukul 04.00 WIB, baik di TKP awal dan rumah yang terkena rembetan api, korban dibawa ke RSUP dr Sardjito.
"Korban bisa dievakusi oleh pemadam kebakaran beserta warga sekitar," imbuhnya.
Akibat kebakaran tersebut, lantai satu rumah Subono seluas 100 meter terbakar 100%. Terdiri atas ruang tamu, ruang kelurga, dapur kamar mandi.
Akibat peristiwa tersebut, tiga orang tewas. Dua orang masing-masing Subono (64) dan Ayu Rani Istiyani (32).
Kala dievakuasi di TKP, kedua korban sudah tidak respon dan diketahui henti napas.
Korban Mora Putri Ayu Sasmitha (6) dibawa ke RSUP dr. Sardjito namun akhirnya mengembuskan napas terakhirnya.
Berdasarkan keterangan dokter, kondisi korban anak atas nama Mora Putri Ayu Sasmitha yang dibawa ke RSUP dr Sardjito itu diterima sudah dalam keadaan meninggal dunia, dengan luka bakar.
Hasil pemeriksaan awal penyebab kematian trauma inhalasi atau pembengkakan jalan napas.
"Jadi mungkin terlalu banyak menghirup asap," sebut Andy.
Korban selamat, yakni Suratmi (60), putra dari Subono Dedi Cahyono Putro (31) mengalami luka lecet di kaki. Penghuni rumah sebelah kanan yaitu Yuniatun dan dua anaknya selamat.
"Kasus ini tengah didalami oleh kepolisian," tandasnya.
Kasi Ops Damkar Sleman Nawa Murtiyanto mengatakan, armada pemadam kebakaran yang ikut bertugas, antara lain dari Damkar Sleman, Kota Jogja dan Universitas Gadjah Mada.
"Info awal karena korsleting," kata Nawa kala ditanyai dugaan awal terjadinya peristiwa itu.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Masjid di Selandia Baru Diduga Sengaja Dibakar, Apa Motifnya?
-
Siapa Peter Carey? Ramai Dibicarakan Usai Bukunya Diduga Diplagiat Dosen UGM
-
Tangis Tamara Tyasmara Pecah, Pembunuh Dante Divonis 20 Tahun, Lebih Ringan dari Tuntutan Mati
-
Tersambar Petir, 13 Anak Tewas di Gereja Kamp Pengungsi Uganda
-
Kronologi 9 Wisatawan Tewas Tertimpa Pohon Raksasa di Soppeng
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
AI Ancam Lapangan Kerja?, Layanan Customer Experience justru Buat Peluang Baru
-
Dampak Kemenangan Donald Trump bagi Indonesia: Ancaman Ekonomi dan Tantangan Diplomasi
-
Pengawasan Miras di DIY sangat Lemah, Sosiolog UGM Tawarkan Solusi Ini
-
Pakar hukum UGM Usul Bawaslu Diberi Kewenangan seperti KPK
-
Ini Perbedaan Alergi Susu dan Intoleransi Laktosa pada Anak