SuaraJogja.id - Sevilla dilaporkan telah melakukan kontak dengan mantan bos Tottenham dan Paris Saint-Germain Mauricio Pochettino. Hal itu tak lepas dari hasil buruk yang mereka alami di awal musim La Liga di bawah Julen Lopetegui.
Juara Liga Europa 2020 ini hanya meraih satu poin dalam empat pertandingan pembukaan mereka musim ini. Hasil imbang melawan Valladolid terjepit di antara kekalahan tandang di Osasuna dan Almeria.
Sevilla kemudian dikalahkan 3-0 di kandang oleh Barcelona pada Sabtu. Dan mereka sekarang menghadapi pertandingan berat melawan Espanyol, Villarreal dan Atletico Madrid.
Mereka saat ini dibayang-bayangi kekalahan dalam laga awal Liga Champions saat menantang kekuatan tim Liga Inggris, Manchester City di pertandingan awal Liga Champions.
Dan Estadio Deportivo sekarang mengklaim kepala klub telah mendekati Pochettino untuk kepindahan yang menakjubkan ke Spanyol. Juru taktik asal Argentina itu tidak memiliki klub setelah dipecat oleh PSG musim panas ini.
Pochettino saat ini sedang menjalani cuti satu tahun setelah kapak brutalnya, yang datang setelah memenangkan gelar Ligue 1. Dia tampaknya menolak tawaran dari Athletic Bilbao bulan lalu.
Dan niat Pochettino tetap untuk mengambil satu tahun sebelum kembali ke manajemen tingkat atas pada tahun 2023. Direktur olahraga Sevilla Monchi sekarang akan mempertimbangkan pro dan kontra dari pemecatan Lopetegui, yang kontraknya masih tersisa dua tahun.
Manajer menyetujui enam penandatanganan musim panas ini, termasuk transfer gratis untuk Isco dan Adnan Januzaj. Dan dia masih bisa membalikkan keadaan saat sisi tampilan barunya terus berkembang.
Sevilla juga mewaspadai tuntutan gaji pelatih 50 tahun ini yang melebihi 7 juta poundsterling atau setara Rp119 miliar setahun di Paris. Tapi itu tidak menutup kemungkinan untuk mendatangkan Pochettino, sementara para penggemar Sevilla saat ini menunggu kejelasan apakah Lopetegui akan bertahan lebih lama atau tidak.
Baca Juga: Minta Manchester City Waspadai Sevilla, Rodri: Mereka Punya Manajer Hebat
Pochettino merupakan pelatih yang sarat pengalaman, ia berhasil membawa Tottenham Hotspurs ke babak fina Liga Champions pada tahun 2019, meski pada akhirnya harus kalah dari Liverpool di partai final dengan skor 0-2 melalui tendangan penalti Salah dan sepakan Origi.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Rusa Timor yang Berkeliaran di Jalanan Sleman Akhirnya Tertangkap, Begini Kondisinya
-
ARTJOG 2026 Siap Guncang Yogyakarta, Usung Tema 'Generatio' untuk Seniman Muda
-
Komdigi Tegaskan Pembatasan Game Online Destruktif, Gandeng Kampus dan Industri Optimasi AI
-
Anak Kos Jogja Merapat! Saldo DANA Kaget Rp 299 Ribu Siap Bikin Akhir Bulan Aman, Sikat 4 Link Ini!
-
Kabel Semrawut Bikin Jengkel, Pemkab Sleman Ancam Stop Izin Tiang Baru dari Provider