SuaraJogja.id - Listrik menjadi kebutuhan pokok untuk aktivitas sehari-hari. Sayangnya masih ada orang yang mencari jalan instan untuk mendapatkan listrik secara gratis, dengan cara mencuri listrik milik orang lain. Parahnya, hal ini terjadi di kehidupan bertetangga.
Kehidupan bertetangga memang dinamis. Terkadang ada pengalaman yang menyenangkan, dan juga sebaliknya. Bahkan lebih parahnya lagi ada tindakan tetangga yang mengarah para perbuatan kriminal pencurian karena mengambil milik tetangganya.
Salah satunya mengambil layanan listrik tetangganya. Kejadian ini dialami oleh warganet dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @makasar_info. Akun ini memperlihatkan pengalaman yang tidak menyenangkan dan cenderung kriminal yang dilakukan tetangganya.
Awalnya warganet ini selalu kebingungan, mengapa token listriknya cepat habis. Padahal, dirinya cukup hemat dalam menggunakan listrik sehingga heran mengapa token listrik rumahnya cepat habis padahal tidak memakai listrik seberapa banyak.
Baca Juga: Jusuf Hamka Borong 35 Unit Mobil Listrik Wuling
Warganet ini pun menyelidiki penyebabnya, dan hasilnya terjadi pencurian listrik yang dilakukan tetangganya. Ternyata selama ini tetangganya menggunakan listrik milik warganet ini, untuk dipakai di kolam akuarium.
Hal ini dibuktikan ketika dirinya mematikan meteran listrik rumahnya. Ternyata ketika meteran listrik dimatikan, akuarium milik tetangganya yang ditaruh di teras rumah ikut mati. Kemudian saat meteran listrik dinyalakan, maka otomatis akuarium tetangganya ikut menyala.
Jadi diam-diam akuarium tetangga mengikuti aliran listriknya. Hal ini yang membuat mengapa token listrik cepat habis, karena listrik di akuarium harus menyala terus supaya air di akuarium bisa terus bersih.
"Pantas saja pulsa token cepat habis," tulis keterangan video.
Potret tetangga yang usil mencuri listrik untuk akuarium ini pun viral di Instagram. Warganet yang melihat video ini langsung menyerbu kolom komentar dan memberikan tanggapannya.
Baca Juga: Resmikan Penggunaan PLTS, Pabrik Bogasari di Cibitung Hemat Penggunaan Listrik Rp 390 Juta
"Baru akuarium yang ketahuan, belum AC sama kulkas dan magicom," ucap warganet.
"Matiin aja listrik nya mba semalaman, kotor-kotor itu akuarium," ujar warganet kesal.
"Biasanya kontrakan model gini, atap plafonnya jadi satu, jadi ada kemungkinan ambil jalurnya dari atap," jelas warganet.
"Coba sesekali nginep di tempat lain, listriknya semalaman dimatiin, barangkali modar tuh ikan-ikannya," tutur warganet.
Hingga kini komentar masih terus berdatangan, dan video ini mendapatkan 5.765 like dari warganet di Instagram.
Kontributor : Dinar Oktarini
Berita Terkait
-
Mirisnya Pabrikan Asal China Ini di Indonesia, Beberapa Produknya Tak Laku Di 2025
-
Perpres Sampah Mangkrak? Menteri LH Ungkap Kendala dan Janji Percepatan
-
Rp 150 Ribu Menanti! Dapatkan Saldo DANA Kaget Gratis untuk Bayar Token Listrik
-
Robotaxi Elon Musk: Impian Futuristik yang Tersandung Politik Donald Trump
-
Bos Xpeng Pernah Sesumbar Bakal Balik Modal Tahun Ini, Pengamat Prediksi Bangkrut
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan