SuaraJogja.id - Gelaran rapat kerja antara Komisi I DPR RI dengan Panglima TNI pada Senin (5/9/2022) lalu, anggota dari fraksi PDI Perjuangan Effendi Simbolon sempat menyentil mengenai isu ketidakharmonisan hingga ketidakpatuhan di tubuh TNI. Ia bahkan menyebut TNI seperti gerombolan ormas.
"Ini TNI kaya gerombolan ini. Lebih-lebih dari ormas, jadinya tidak ada kepatuhan," ucapnya di hadapan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Ucapannya ini memicu kemarahan prajurit TNI kepada anggota Komisi I DPR RI tersebut. Bahkan karena kemarahan ini banyak prajurit yang sampai ingin mencari keberadaan Effendi Simbolon.
Namun siapa sih sosok Effendi SImbolon, yuk simak riwayat lengkapnya berikut ini:
Effendi Simbolon merupakan seorang anggota Komisi I DPR RI
Effendi Simbolon merupakan seorang anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDI-P. Pria pemilik nama lengkap Effendi Muara Sakti Simbolon ini telah menduduki status menjadi seorang DPR sejak tahun 2004 silam.
Pria kelahiran Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 1 September 1964 ini mengemban tugas sebagai anggota DPR hingga tahun 2024 mendatang.
Effendi Simbolon Lulusan Universitas Padjajaran
Melansir laman dpr.go.id, pendidikan terakhir Effendi adalah program doktor jurusan Hubungan Internasional di Universitas Padjadjaran. Sebelum menjadi anggota DPR, ia juga tercatat pernah menjabat sebagai Ketua Umum PB Lembaga Karate-Do Indonesia (Lemkari).
Baca Juga: Sebut TNI Mirip Gerombolan Ormas, Anggota DPR Ini Akan Dilaporkan ke MKD
Effendi juga pernah menjadi Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P Bidang Sumber Daya dan Dana di tahun 2012-2017. Ia bahkan dicalonkan sebagai Sekretaris Jenderal PDI-P periode 2010-2015.
Effendi Sempat Mencalonkan Diri Sebagai Calon Gubernur Sumatera Utara
pada tahun 2013, Effendi sempat mencalonkan diri sebagai Calon Gubernur Sumatera Utara yang dipasangkan dengan Jumiran Abdi. Namun, dirinya kalah suara dari pasangan Gatot Pujo Nugroho dan Tengku Erry Nuradi.
Itulah sosok Effendi Simbolon yang menghebohkan publik usai sebut TNI segerombolan ormas dan memicu kemarahan prajurit TNI. Karena pernyataan tersebutlah banyak anggota TNI yang mengaku marah dan meminta politisi PDIP itu segera minta maaf.
Kontributor : Dinar Oktarini
Berita Terkait
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Tangis Pecah di TV! Lisa Mariana Mohon Ampun ke Istri RK: Bu Cinta, Maaf, Lisa Juga Seorang Istri...
Pilihan
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
-
Angka Kemiskinan Turun di Bawah 9%, Menkeu: Pertama Kali dalam Sejarah
Terkini
-
Waspada Warga Jogja! Proyek Tol Jogja-Solo Masuki Ring Road Utara, Pemasangan Girder Dimulai
-
Protes Kenaikan Tunjangan, Aktivis Jogja Kirim Korek Kuping dan Penghapus ke DPR RI
-
Sleman Diterjang Cuaca Ekstrem: Joglo Rata dengan Tanah, Kerugian Ratusan Juta!
-
Erix Soekamti, dari Panggung Musik ke Lapangan Padel: Gebrakan Baru untuk Olahraga Jogja?
-
Penganiayaan Santri Putri: Pondok Klaim Sudah Tangani Sesuai Prosedur, Tapi Keluarga Korban Tak Terima