SuaraJogja.id - Perpisahan kerja merupakan salah satu momen yang menyedihkan. Misalnya saja peristiwa seorang kepala sekolah yang berpisah dengan para guru, dan momen perpisahan tersebut membuat guru yang bekerja dengannya selama ini merasa kehilangan.
Harus diakui bahwa perpisahan membuat orang-orang bersedih. Salah satunya adalah berpisah dengan rekan kerja. Meski kita bisa bertemu dengan mereka, di luar jam kerja tetapi pasti hal tersebut menjadi sesuatu yang menyedihkan.
Contohnya saja momen perpisahan kepala sekolah yang viral di Instagram. Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @kitabuku.id, memperlihatkan seorang kepala sekolah yang tiba-tiba menyuruh para guru untuk berkumpul di ruang guru.
"Di jam terakhir tiba-tiba kepala sekolah mengumpulkan guru dan ketua kelas di ruang guru. Para guru dan siswa bingung apa tujuan dikumpulkan," tulis keterangan video.
Baca Juga: Pukul dan Aniaya Murid hingga Pingsan, Kepala Sekolah di Buru Selatan Terancam 2 Tahun Penjara
Sambil berlinang air mata, kepala sekolah ini berada di depan ruangan sambil berusaha menahan tangis. Pasalnya tujuannya mengumpulkan guru dan ketua kelas di ruang guru karena dirinya ingin mengucapkan salam perpisahan.
"Saat kepala sekolah berbicara sambil menangis, mengatakan bahwa dia akan pergi meninggalkan kami, karena dipindah tugaskan. Seketika rasa haru dan air mata pecah di ruang guru, bahkan sesekali terdengar sesenggukan rasa sedihnya akan perpisahan ini," sambungnya.
Pasalnya kepala sekolah itu telah mengabdi selama 10 tahun, dan dinilai memberikan jasa yang besar bagi perkembangan sekolah tersebut. Video ini pun mendapatkan berbagai komentar dari warganet.
"Bapak pasti sosok panutan dan baik hati, makanya tekan guru sedih dengan kepergian bapak, keliatan juga dari raut muka bapak orang baik," ucap warganet.
"Nggak semua sekolah beruntung dapat pimpinan yang bisa dicintai semua warganya," ujar warganet.
Baca Juga: Cerita Kepala SMPN 2 Pejagoan Kebumen Diperas Wartawan Abal-abal, Dituduh Selewengkan Dana PIP
"Pasti orangnya baik banget, karena ketika beliau berpisah pada sedih semua," ungkap warganet.
"Kepala sekolahnya berarti baik dan amanah kalau sampai ditangisi kepergiannya," balas warganet.
Hingga kini video telah mendapatkan 150 ribu lebih like, dan banyak komentar lainnya dari warganet di Instagram.
Kontributor : Dinar Oktarini
Berita Terkait
-
Gala Sky Adriansyah Vlog di Makam Orangtuanya, Momen Mengharukan di 4 Tahun Kepergian Bibi dan Vanessa Angel Terekam
-
3 Rekomendasi Film Jepang yang Dibintangi Haru Kuroki, Terbaru Aimitagai
-
Lagu BIGBANG 'Haru Haru': Ledakan Emosi saat Kekasih Hati Meninggal Dunia
-
Foto Bersama Sekaligus Pamitan ke Pekerja di Istana, Jokowi dan Iriana: Terima Kasih Semuanya
-
Ulasan Anime Ao Haru Ride, Lebih dari Sekadar Kisah Cinta Remaja
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Sunarso Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities
-
Reza Arap Diam-Diam Tolong Korban Kecelakaan di Jogja, Tanggung Semua Biaya RS
-
Sayur dan Susu masih Jadi Tantangan, Program Makan Siang Gratis di Bantul Dievaluasi
-
Bupati Sunaryanta Meradang, ASN Selingkuh yang Ia Pecat Aktif Kerja Lagi
-
Data Pemilih Disabilitas Tak Akurat, Pilkada 2024 Terancam Tak Ramah Inklusi