SuaraJogja.id - Arif Fathoni, selaku anggota DPRD Surabaya mendesak PSSI untuk menurunkan harga tiket pertandingan Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 yang diselenggarakan di stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
Permintaan tersebut tak lepas dari harga tiket yang diklaim lumayan mahal sementara Pemkot Surabaya selaku pemiliki stadion Gelora Bung Tomo (GBT) menggratiskan biaya sewa stadion.
Selain itu, Arif Fathoni juga mengungkapkan jika Pemkot Surabaya turut membiayai dan mengkomodasi keempat negara yang berpartisipasi pada ajang Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 yang berlangsung sejak 14 September hingga 18 September 2022.
"Tidak hanya itu, Pemkot Surabaya juga ikut membiayai transportasi dan akomodasi peserta dari empat negara itu," ungakap anggota DPRD Surabaya, Arif Fathoni.
Ia berharap pihak PSSI membuka telinga atas keluhan yang selama ini disuarakan oleh para suporter Timnas Indonesia terkait harga tiket yang dinilai mahal.
"Saya berharap PSSI membuka telinga atas keluhan berbagai penggila bola di Surabaya dengan menurunkan harga tiket kelas ekonomi dari Rp75 ribu menjadi Rp50 ribu," ucap anggota Komisi A Bidang Pemerintahan DPRD Surabaya tersebut.
Pernyataan Arif Fathoni mendapat respon positif dari kalangan penggemar sepak bola tanah air dan para netizen Indonesia. Bahkan tak jarang dari mereka yang memberikan cibiran terhadap PSSI karena tiket mahal sementara Pemkot Surabaya telah menggratiskan sewa stadion Gelora Bung Tomo (GBT) selama pagelaran Kualifikasi Piala Asia U-20.
"Gatau diri emang, kalo minta gratisan tapi sendirinya jualan," ucap salah seorang netizen.
"Gatau diri emang, kalo minta gratisan tapi sendirinya jualan," kata netizen yang lain.
Baca Juga: Gelora Bung Tomo Surabaya Diklaim Sudah Tak Bau Sampah
"Malu malu in nih pssi sudah di kasih gratis masih mau ngambil untung.." ucap netizen lainnya.
"Gak bayar sewa, gak bayar akomodasi peserta lain, harus nya gratis juga dong masuk ke stadion ... Gak malu apa pak @mochamadiriawan84 @pssi ..." ujar netizen satunya.
"@pssi ayolah demi kemajuan sepakbola indonesia. Gak perlu mahal mahal. Yang penting GBT full," bujuk netizen lain.
"Mungkin ada kejutan dri @pssi saat lawan vietnam tiket akan digratiskan biar full itu GBT geregetan lawan vietnam," singgung netizen lainnya.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
-
Vietnam Salahkan Indonesia Penyebab Gagal Lolos Piala Asia U-20 2025
-
Dua Rival Timnas Indonesia Alami Nasib Tragis di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025
-
Kualifikasi Piala Asia U-20: Ironi Besar di Balik Gol Tunggal Jens Raven ke Gawang Yaman
-
Statistik Mentereng 3 Pemain Timnas Indonesia di Laga Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 Lawan Yaman
-
Lolos Piala Asia U-20 2025, Buktikan Indonesia dan Thailand Raja Baru ASEAN
Tag
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
Terkini
-
Solusi Kerja dan Kreativitas: Janji Harda-Danang Gaet Suara Pemuda Sleman
-
Keluhan Bertahun-tahun Tak Digubris, Pedagang Pantai Kukup Gunungkidul Sengsara Akibat Parkir
-
Dukung Partisipasi Masyarakat, Layanan Rekam KTP Kota Jogja Tetap Buka saat Pilkada 2024
-
Waspada, Kasus DBD di Yogyakarta Naik Tajam, Anak-Anak Rentan Terinfeksi
-
Sholawatan Pilkada Sleman Berujung Polemik, Bawaslu Usut Dugaan Eksploitasi Anak