SuaraJogja.id - Tim nasional (timnas) BMX bertolak ke Kolombia, Selasa malam, untuk mengikuti empat seri Kejuaraan Dunia atau 2022 UCI BMX Racing World Cup di Bogota, seperti dungkapkan Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) Parama Nugroho di Jakarta, Selasa.
Skuad Merah Putih berjumlah delapan atlet dari kategori Elite dan U-23. I Gusti Bagus Saputra dan Yussi Wakidur bakal bersaing untuk Elite Putra.
Sementara untuk U-23 dari sektor putra pada seri Piala Dunia di Kolombia diwakili Fasya Ahsyana, Aditya Putu Soekarno, dan Muhammad Al Fauzan.
Pada bagian putri, atlet U-23 juga bakal turut bersaing yakni Syifa Amellia dan Jasmine Azzahra Setyobudi.
Baca Juga: Timnas BMX Indonesia ke Kolombia Ikuti 4 Seri Piala Dunia 2022
Mereka akan berada di bawah arahan pelatih Ari Kristanto dan Elga Kharisma. Selain itu, timnas BMX Indonesia juga turut membawa satu mekanik M. Bidhin.
"Setelah mengasah kemampuan di Malaysia di Kejuaraan Asia, bulan lalu, timnas BMX kembali mengasah kemampuan di World Cup yang bergulir di Kolombia. Pemberangkatan mereka di didukung penuh Kemenpora dan Bank Mandiri," kata Parama.
Dalam gelaran UCI BMX Racing World Cup di Bogota, Bagus Saputra dan kawan-kawan bakal bersaing di ronde kelima dan keenam yang bergulir pada 24-25 September.
Setelah itu, mereka kembali bersaing pada ronde ketujuh dan kedelapan di Ibu Kota Kolombia pada 1-2 Oktober.
PB ISSI terus menyiapkan atlet balap sepeda, termasuk disiplin BMX dalam persiapan menuju gelaran multievent yang bergulir tahun depan seperti SEA Games 2023 di Kamboja dan Asian Games Hangzhou, China, hingga puncaknya bisa bersaing di Olimpiade Paris, Prancis pada 2024.
Baca Juga: Menjelang Piala Dunia, William Saliba Targetkan Tempat di Timnas Prancis
Sebelumnya, timnas BMX Indonesia juga bersaing di Kejuaraan Asia atau Asian BMX Championship 2022 dan Malaysia BMX International Race, bulan lalu.
Dalam gelaran Asian BMX Championship 2022, Indonesia meraih lima medali perak dan satu perunggu.
Medali perak diraih Jasmine Azzahra Setyobudi (junior putri), Muhammad I Gusti Bagus Saputra (elite putra), Ibnu Rusyid (junior putra), Fasya Ahsana (U-23 putra), dan Amellya Nur Sifa (elite putri). Adapun perunggu diraih Yussi Wakhidurr di elite putra.
Adapun di Malaysia BMX International Race, Indonesia membawa pulang satu emas melalui Jasmine.
Lalu empat medali perak melalui I Gusti Bagus, Amellya, Fasya, dan Muhammad Al Fauzan. Lalu dua perunggu masing-masing Yussi dan Ibnu. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Timnas BMX Indonesia ke Kolombia Ikuti 4 Seri Piala Dunia 2022
-
Menjelang Piala Dunia, William Saliba Targetkan Tempat di Timnas Prancis
-
Virgil van Dijk Tak Mau Buru-buru Putuskan Ikut EURO 2024, Lebih Siapkan untuk Piala Dunia 2022 Qatar
-
Gemilang di Arsenal, William Saliba Berharap Dibawa Timnas Prancis ke Piala Dunia 2022
-
Piala Dunia 2022, Sergio Ramos Dicoret dari Skuad Spanyol
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
5 HP Murah dengan Desain Mirip iPhone Juni 2025, Bukan iPhone HDC!
-
Pemain Keturunan Rp 112,98 Miliar Potensi Comeback Gantikan Teman Duet Bek Klub Serie B Lawan Jepang
-
5 Mobil Keluarga Rp70 Jutaan Juni 2025: Kabin Longgar Mesin Bandel, Irit Bahan Bakar
-
Eksklusif dari Jepang: Mulai Memerah, Ini Kondisi Osaka Jelang Laga Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
Terkini
-
Sleman Banjir Wisatawan, Mei 2025 Catat Rekor Kunjungan, Ini 3 Destinasi Favoritnya
-
Geger! Penyadapan KPK Tanpa Izin Dewas? Ini Kata Ahli Hukum Pidana
-
UGM Temukan Cacing Hati di Hewan Kurban, Tapi Ada Penurunan Drastis, Apa Penyebabnya?
-
Relokasi Jukir dan Pedagang ke Menara Kopi Terancam Gagal: Izin Keraton Jogja Belum Turun
-
Pabrik Garmen Belum Pulih Pascakebakaran, Pemkab Sleman Kejar Solusi Hindari PHK