SuaraJogja.id - Kasus pelecehan seksual di Kereta Api (KA) sejumlah rute terus saja terjadi. Terakhir seorang perempuan jadi korban pelecehan seksual di gerbong KRL di Stasiun Depok Baru, Kota Depok. Pelaku berinisial DAP (39) menggesekkan kemaluan kepada korban saat berdempetan di dalam KRL.
Untuk mengatasi persoalan ini, KAI Services melakukan pembinaan pada 7000 sekuriti yang disebar di DAOP-DAOP yang berada di Jawa dan Sumatera. Mereka nantinya diturunkan untuk melakukan pengamanan di rute-rute semua KA.
"Upaya-upaya kami tentunya membina 7.000 sekuriti yang tersebar di Jawa dan Sumatera, dari ujung aceh sampai banyuwangi pembinaanya itu secara maraton untuk mengamankan KA," papar VP Coorporate Scertary KAI Services, Irwan Juliardi di Loko Cafe Yogyakarta, Jumat (23/09/2022) petang.
Menurut Ijul-sapaan Irwan Juliardi, sekuriti satuan pengamanan yang ada di KAI Services harus mengedepankan pelayanan. Mereka tidak hanya bertugas menjaga keselamatan penumpang namun juga menjadi sosok satuan pengamanan yang humanis.
Mereka harus melakukan penjagaan atau patroli yang rutin yang berbasis digital. E-patrol juga diterapkan untuk terpantau penumpang setiap saat.
E-Patrol ini juga termonitor di pusat sehingga akan muncul grafik secara berkala terkait jumlah kejahatan di kereta api.
"Dan ini bisa langsung termonitor kami mempunyai command center yang terpusat di Jakarta dan itu bisa terlihat grafiknya. Misalnya kehilangan dompet berapa orang yang kecopetan, berapa orang kemudian tingkat kejahatannya juga bisa terlihat di command center dengan digitalisasi," jelasnya.
Barcode juga dipasang di berbagai titik sebagi penanda petugas sudah melakukan patroli atau belum. Nantinya petugas memotret kondisi gerbong kereta sehingga bisa termonitor secara realtime.
Selain kesigapan petugas, lanjut Ijul, penumpang KA diharapkan bisa segera melapor ke sekuriti bila menjadi korban kekerasan seksual. Hal ini penting agar petugas bisa segera menindak tegas pelaku.
Baca Juga: KAI Jaga Ketat Kawasan Gunung Antang
"Saat ini baru saja dirilis. Diharapkan bisa mendukung penanggulangan pelecehan seksual. Memotret kondisi penumpang kondisi kereta seperti apa ramai atau tidak. Bukan hanya sekadar scan barcode tapi mereka harus memotret. Langsung realtime," jelasnya.
Selain meningkatkan keamanan, lanjut Ijul, KAI Services juga menambah layanan bagi penumpang, wisatawan dan warga melalui penyediaan delapan Loko Cafe di sejumlah stasiun KA. Di DIY misalnya, Loko cafe yang berada di kawasan stasiun menjadi salah satu destinasi wisata untuk dikunjungi.
Para penumpang KA dan para wisatawan dapat memperoleh pengalaman baru dengan menikmati aneka kopi Nusantara dan melihat langsung proses roasting. Namun pengembangan Loko Cafe tak akan bergeser dari tujuan utamanya karena kekhasan KA tetap dipertahankan, termasuk dari sisi informasi ke penumpang.
"Sebenarnya kami melihat peminat kopi. Pada saat pandemi mungkin kopi itu sedang naik daun dan Loko Roastery ini [pengunjung] bisa ikutan meroasting bagaiman meroasting sebuah kopi. Bisa mengetahui langsung. Dan kopi berasal dari seluruh nusantara," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Gubernur BEM FISIP Unri Bantah Lakukan Pelecehan Seksual: Ini Merusak Nama Baik
-
Biadab, Pelajar di Tangerang Jadi Korban Pelecehan Seksual, Pelaku Rekam dan Ancam Jika Menolak Untuk Melayani
-
Viral! Pelecehan Seksual Dalam Gerbong KRL Terulang Kembali di Depok
-
Soal Kasus Pelecehan Seksual di Gerbong Kereta Api di Depok, Ini Kata Polisi
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Penataan PKL di Jalan Persatuan UGM Masih Tersendat, Pemkab Sleman Tunggu Perda Baru
-
'Aksi Kami Kem-Arie': Mahasiswa Ilmu Sejarah UNY Turun Tangan Bela Rekan yang Dikriminalisasi
-
Yogyakarta Darurat Kesehatan Mental: Krisis Depresi dan Gangguan Jiwa Mengintai Generasi Muda
-
Saldo DANA Gratis Menanti, Klaim DANA Kaget Sekarang dengan Link Ini
-
Stunting di Bantul Turun Drastis, Rahasia Dibalik Kesuksesan Ini Dibongkar