SuaraJogja.id - Tottenham Hotspur sedang dalam pembicaraan dengan Google mengenai kesepakatan hak penamaan stadion bernilai jutaan pound itu.
Menurut kabar yang beredar, Klub London Utara tersebut akan pindah ke stadion baru mereka, yang dibangun di atas White Hart Lane yang lama, tiga setengah tahun yang lalu.
Pada saat itu, ketua Daniel Levy menyatakan minatnya untuk mengamankan "kesepakatan hak penamaan" dengan "merek yang tepat, dengan uang yang tepat". Namun, kesepakatan seperti itu belum tercapai dan saat ini stadion Tottenham Hotspur sudah dibubarkan.
Dikutip dari The Athletic , Levy mungkin telah menemukan "merek yang tepat" dengan Tottenham dalam pembicaraan "bermakna" dengan raksasa teknologi multinasional Google mengenai hak penamaan.
Google telah mencapai sejumlah kemitraan olahraga. Baru-baru ini dengan tim Formula 1 McLaren dalam kontrak multi-tahun. Google juga memiliki perjanjian komersial dengan NBA dan MLB di Amerika Serikat.
Dan kemampuan Stadion Tottenham Hotspur untuk menjadi tuan rumah lebih dari sekedar pertandingan Liga Premier dan Liga Champions memiliki daya tarik yang jelas. Pada akhir pekan, tanah tersebut menjadi tuan rumah pertandingan NFL antara New York Giants dan Green Bay Packers.
Stadion berkapasitas 62.850 itu juga telah menjadi tuan rumah Final Piala Tantangan Liga Rugby, pertarungan gelar kelas berat dunia pertama Anthony Joshua dengan Oleksandr Usyk dan konser.
Tottenham memiliki omset tahunan terbaik kelima di Liga Premier dan sudah memiliki kesepakatan jangka panjang yang menguntungkan dengan sponsor kaos AIA dan pemasok kit Nike.
Ketika Barcelona baru-baru ini mencapai kesepakatan dengan Spotify untuk hak penamaan Nou Camp, dilaporkan bernilai sekitar £78 juta per tahun atau setara Rp1,3 triliun. Dan mencapai kesepakatan dengan Google akan menjadi kemenangan besar bagi kepala komersial pertama Spurs, Todd Kline.
Baca Juga: Antonio Conte Siap Perpanjang Kontrak Baru Bersama Tottenham Hotspur
Kline membantu Miami Dolphins mendapatkan kesepakatan hak penamaan untuk stadion mereka senilai £226 juta (Rp3,8 triliun) yang dilaporkan selama 18 tahun.
Pada kesempatan sebelumnya beredar kabar jika salah satu situs webcam dewasa yang berkantor di Amerika Serikat juga menawarkan hal yang sama kepada Everton. Stripchat memberikan tawaran nilai yang sangat fantastis untuk sebuah klaim penamaan stadion milik Everton.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
Terpopuler
- Link Download SKB 3 Menteri Libur 18 Agustus 2025 PDF, Cek Jadwal Libur Nasional Terbaru
- 7 Orang Kena OTT, Satu Tim KPK Masih Menunggu di Sulawesi Selatan
- Siapa Pembuat Film Animasi Merah Putih One For All yang Tuai Kontroversi?
- Kenapa Disebut 9 Naga? Tragedi Tewasnya Joel Tanos Cucu '9 Naga Sulut' Jadi Sorotan
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 8 Agustus: Klaim Pain Tendo, Diamond, dan SG2
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Baterai Jumbo Minimal 6000 mAh Terbaru Agustus 2025
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik Agustus 2025
-
Auto Bisa Tebak Kepribadianmu: Kamu Tim Vans atau Tim Converse?
-
Daftar Saham IHSG yang Resmi Masuk MSCI, Ada yang Auto Naik 20 Persen
-
Sri Mulyani Jualan Surat Utang di Australia: Laris Manis Diserbu Investor
Terkini
-
Melihat Wajah Baru Kotabaru: Kawasan Elit Kolonial Disulap Jadi Destinasi Wisata Andalan Yogyakarta
-
Layanan BRI Lewat AgenBRILink Podomoro Jaya Kian Diminati, Berikan Dukungan Bagi Petani
-
Kado Pahit HUT RI? Payment ID Ancam Kemerdekaan Privasi, Semua Transaksi Terhubung NIK
-
Mural One Piece Dihapus, Pemuda Sleman Lawan dengan Pesan Menohok: Kebenaran Akan Terus Hidup!
-
Investasi Bodong hingga Rp9,9 Miliar Terbongkar: WN Korea Dideportasi dari Yogyakarta!