SuaraJogja.id - Sosok Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa bukanlah nama baru dalam busra calon presiden pada Pilpres 2024. Namanya sempat muncul sebagai salah satu kandidat capres yang muncul dalam Rakernas Partai Nasdem beberapa waktu lalu bersama Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Walaupun pada akhirnya Partai Nasdem telah menetapkan Anies Baswedan sebagai capres untuk Pilpres 2024 nanti, namun bukan berarti nama Andika Perkasa hilang begitu saja dari bursa pencalonan itu.
Sekelompok massa yang mengatasnamakan Pendekar (Pendukung Andika Perkasa Calon Presiden 2024) mendeklarasikan diri untuk mendorong Andika Perkasa sebagai Calon Presiden Republik Indonesia 2024 dalam sebuah acara deklarasi secara virtual, Senin (10/10/2022).
Ada pula Relawan Anies-Andika For 2024 (AK 24) yang belum lama ini muncul.
Ditanya mengani hal tersebut, Andika memilih untuk menjawab dengan santai. Ia mengaku belum mengetahui lebih lanjut berbagai dukungan yang datang kepadanya tersebut.
"Saya enggak tahu. Jadi saya benar-benar enggak pernah ketemu juga," kata Andika kepada awak media di UGM, Rabu (12/10/2022).
Saat ini, disampaikan Andika, pihaknya memilih untuk fokus menyelesaikan masa jabatannya sebagai Panglima TNI. Diketahui bahwa Andika sendiri sudah menjalani tugasnya sebagai panglima TNI sejak 17 November 2021 lalu dan akan memasuki usia pensiun yakni 58 tahun pada Desember 2022 mendatang.
"Jadi saya saat ini kan masih menjabat sebagai Panglima TNI. Sesuai Undang-undang ya saya biar fokus dan supaya saya tidak, supaya netral lah," ujarnya.
Terkait langkah ke depan setelah pensiun dari Panglima TNI nanti, Andika menyebut belum memastikannya lagi. Apakah memang akan menikmati masa pensiun atau terjun ke dunia politik.
Baca Juga: Panglima TNI Andika Perkasa Sebut 3 Prajurit Diperiksa Buntut Kasus ASN Semarang Tewas Dibakar
"Itu tunggu nanti saja. Tunggu nanti saja," ucapnya.
"Pokoknya saya mau menyelesaikan dulu. Itu dulu yang bisa jawab sekarang. Karena saya kan tugas saya sebagai Panglima TNI," sambungnya.
Ia menolak berkomentar lebih jauh dengan berbagai pertimbangan dukungan yang datang kepadanya untuk maju Pilpres 2024 mendatang. Terlebih dengan pemasangan sejumlah relawan dengan sosok Anies Baswedan.
"Saya enggak mau komentar karena memang enggak ada komunikasi dan saya ingin fokus dulu ke tugas saya sebagai Panglima," sebutnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Dibalik Keindahan Batik Giriloyo: Ancaman Bahan Kimia dan Solusi Para Perempuan Pembatik
-
Target PAD Bantul di Ujung Mata: Strategi Jitu Siasati Pengurangan Dana Transfer Pusat Terungkap
-
Dari Kirab Kampung Hingga Pernikahan Anak Presiden: Kisah Sukses Pemuda Jogja Lestarikan Budaya Lewat Prajurit Rakyat
-
Satu Bulan Rampung? Progres Pemindahan Ratusan Makam Terdampak Tol Jogja-Solo Dipercepat
-
Rayakan HUT Balairung ke-40, Kagama Persma Soroti Bahaya Algoritma dan Krisis Kepercayaan Media