SuaraJogja.id - Protes warganet atas kekecewaannya terhadap keputusan Lesti Kejora mencabut tuntutannya sangatlah beragam. Tak jarang dari mereka bahkan menyerukan pemboikotan terhadap pedangdut asal Cianjur itu kepada KPI.
Bahkan, banyak kalangan turut mengomentari dan memberikan pernyataan pedas terhadap keputusan perempuan 23 tahun ini yang memaafkan dan kembali kepada suaminya itu. Salah satu kritik tersebut datang dari pengacara kondang, Hotman Paris, yang menilai Lesti tidak konsekuen terhadap laporan yang dibuatnya.
Ia menganggap bahwa kekecewaan warganet itu bermula dari dirinya yang membiarkan masalah tersebut terus bergulir ketika dirinya umrah usai membuat laporan. Padahal, warganet tengah menunggu dan mengkhawatirkan kondisi sang pedangdut.
"Saya sependapat dengan jutaan warga yang protes atas sikap Lesti tersebut, dan itu juga tidak berdampak positif bagi perjuangan para wanita yang korban KDRT," ungkap Hotman Paris.
Bahkan beberapa anggota DPR pun sangat menyesalkan keputusan Lesti yang tiba-tiba mencabut laporan tersebut. Seharusnya Lesti Kejora memproses dulu kasus yang telah masuk ke penyidikan.
Menurut Hotman Paris, jika berani membuat laporan, maka seharusnya Lesti lebih konsekuen. Pasalnya, ia menilai bahwa pihak kepolisian sudah sangat aktif menagani kasusnya.
"Minimal kasih jeda waktu lah. Masalahnya kan polisi sudah begitu aktif menangani kasusnya, memeriksa saksi siang malam. Sesudah dapat bukti, kok tiba-tiba langsung dicabut. Itu banyak orang yang sangat menyesalkan," tegas Hotman Paris.
Sebelumnya, pertengahan pekan lalu, ketika pihak kepolisian telah menetapkan Rizky Billar sebagai tersangka kasus KDRT dan hendak dijebloskan ke sel tahanan, Lesti Keora justru datang untuk mencabut laporan.
Padahal, sebelumnya, publik telah memberikan dukungan terhadap Lesti Kejora untuk memproses hukum sang suami yang melakukan kekerasan.
Kontributor Suarajogja.id: Dinna Lailiyah
Berita Terkait
-
Dukung Agus Salim, Alvin Lim yang Klaim Anak 9 Naga Senggol Hotman Paris: Namanya Orang Egois!
-
Hotman Paris Beri Pandangan untuk Kisruh Donasi Agus Salim, Tegas Tidak Mendukung Pihak Ini
-
Jaga Kepercayaan Investor, Peruri Sajikan Laporan Keberlanjutan Standar Internasional
-
Inovasi dan Transparansi, Kunci Sukses bank bjb
-
SIG Raih Pengakuan Internasional untuk Laporan Keberlanjutan
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
Terkini
-
Keroyok dan Bacok Orang saat Tawuran, Polisi Amankan 11 Orang Dewasa dan Anak-anak
-
Yuk Dapatkan Diskon Biaya Provisi 50% Sambut HUT ke-129 BRI, Ini Daftar Program Special BRIguna
-
Warga Keluhkan Bau Busuk dari Sejumlah TPST di Sleman, Ini Langkah yang Dilakukan DLH
-
Temui Endah Subekti-Joko, Bupati Petahana Gunungkidul Sunaryanta Akui Kekalahannya
-
Damkar Kota Jogja Evakuasi Buaya Sepanjang 3 Meter, Diduga Peliharaan Warga yang Lepas