SuaraJogja.id - Wawancara yang diduga dengan anggota DPRD Blora mengungkapkan adanya fee yang diterima ketika menjadi narasumber. Dalam video tersebut, anggota dewan akan menerima fee (honor) per jam sebesar Rp1 juta.
Video pendek tersebut diunggah akun IG @bloraupdates, Rabu (19/10). Tayangan tersebut sudah ditonton 26 ribu kali.
Saat ditanya hak-hak DPRD yang diterima kunjungan saat menjadi narasumber, orang yang diduga anggota dewan itu mengaku mendapat fee."Narasumber tergantung jamnya,"jawabnya.
"Per jamnya,"tanya si penanya lagi.
"1 jamnya Rp1 juta, potong pajak,"jawab orang yang diduga anggota DPRD Blora.
Dalam video tersebut, tertulis keterangan di bagian atas. "Mantap Jiwa, 1 jam 1 juta.2 jam 2 juta, dst,"tulisnya.
Lalu, pada video bagian bawah tertulis."Hak Istimewa DPRD Blora ketika menjadi tamu undangan (narasumber)."
Warganet pun ramai memberikan komentarnya terhadap unggahan video tersebut."Alhamdulillah masih banyak orang-orang jujur," tulis Singgih Heru dengan emoticon tertawa.
"Yg jujur kyk gni patut go Blora-1,"tulis warganet lainnya.
Baca Juga: Viral Rintihan Ibunda Korban pada 3 Pemuda Begal Sadis: Kenapa Ada Iblis di Hati Kamu?
Ria Marlinda meminta warganet tidak merundung Bapak tersebut."Ampun dibully bapak e,"tulisnya.
"Bapaknya polos jujur banget,"tulis warganet lainnya.
Warganet bernama Toto mengatakan lebih baik mengundang biduan."Mending ngundang biduan, terhibur,"tulisnya.
"2 jam= 1 bulan, ngerii,"tulis warganet lainnya.
Warganet bernama Catur Irabila menyebut sebuah nama."Kayak e Pak Iwan Kristiyanto,"tulisnya.
"Katanya DPR itu perwakilan rakyat, kok hidupnya lebih enak daripada rakyat (?)heheeee,"tulis warganet lainnya.
Kontributor : Ismoyo Sedjati
Berita Terkait
-
Dharma Pongrekun Siap Jadi Tukang Kaos, Netizen Minta Bahas Elite Global
-
Viral Wanita Umrah Bareng Teman Pria hingga Dilamar di Depan Kabah: Netizen Langsung Meradang!
-
Jateng dan Rompi Jadi Perbincangan di X, Segini Harga Rompi Anti Peluru
-
Rahasia Bill Gates Jawab "Apa Kelemahan Terbesar Anda?" Saat Wawancara Kerja
-
Abdur Arsyad Senggol Menteri HAM Natalius Pigai Buntut Kasus Penembakan Siswa di Semarang
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Sirekap di Jogja Sempat Bermasalah, Petugas Tak Bisa Unggah Data TPS
-
KDRT Tinggi di Gamping, Pemkab Sleman Luncurkan Layanan Konseling Keliling
-
Korban Laka Tunggal di DAM Cangkring Bertambah, Ini Identitasnya
-
Turun Dibanding 2020 hingga 10 Persen, KPU Ungkap Alasan Partisipasi Pemilu Berkurang
-
Miris, Pelajar Kelas 10 Sebuah SMK di Gunungkidul Dicabuli Ayah Tirinya Berulang Kali