SuaraJogja.id - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Yogyakarta mencatat ada puluhan laporan hewan liar masuk pemukiman dalam beberapa waktu terakhir. Hal ini disinyalir akibat dari musim penghujan yang sudah mulai datang.
"Yang jelas kalau di Kota (Jogja) ya berkaitan dengan kondisi cuaca mungkin, musim penghujan ini, yang jelas yang paling banyak laporan ular masuk ke lingkungan rumah," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Yogyakarta Octo Noor Arafat saat dihubungi awak media, Rabu (26/10/2022).
Namun, Octo mengungkapkan tidak hanya ular saja yang kerap ditemukan masuk ke rumah warga. Melainkan ada berbagai hewan liar, mulai dari biawak hingga musang.
Berdasarkan data dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Yogyakarta hingga September 2022 saja sudah dilakukan sebanyak 55 kali evakuasi ular dan biawak. Sedangkan pada Oktober sendiri, petugas sudah berhasil melakukan evakuasi terhadap 10 ekor ular, satu ekor biawak, dan dua ekor musang.
Selain evakuasi hewan liar, kata Octo, pihaknya juga sudah melakukan evakuasi sebanyak 177 kali terhadap sarang tawon. Kemudian penyelamatan kucing dan anjing 42 kali, pelepasan cincin 56 kali, serta penanganan 42 kasus kebakaran di dalam Kota Yogyakarta dan 51 kali membantu penangan kebakaran di luar wilayah Kota Jogja.
"Ini memang beberapa kali tidak berhasil kami temukan (ular yang masuk ke rumah) juga tetapi sesuai dengan SOP, penghuni atau pemilik rumah juga sudah kita langsung edukasi. Bagaimana nanti kalau ada ular masuk rumah, bagaimana penanganan di rumah yang bersangkutan agar tidak ada binatang ataupun ular yang masuk rumah lagi," paparnya.
Diakui Octo, pihaknya belum mencermati lebih jauh tentang sebaran lokasi masuknya hewan-hewan liar tersebut. Namun memang kebanyakan berada di wilayah bantaran sungai.
"Titiknya belum kami cermati, yang jelas daerah-daerah perbatasan yang dekat dengan aliran air. Atau mungkin dekat dengan perkebunan atau tempat-tempat yang kosong," tandasnya.
Octo menuturkan bahwa data laporan hewan liar masuk ke rumah di Kota Jogja tahun ini lebih meningkat dibandingkan tahun lalu. Termasuk dengan evakuasi musang liar yang baru pertama kali dilakukan.
Baca Juga: Membara Selama 39 Jam, Petugas Damkar Akhirnya Bisa Padamkan Kebakaran Gudang Triplek di Bandung
"(Laporan) banyak tahun ini yang jelas datanya. Yang jelas tahun kemarin kita mulai dengan kelembagaan dinas pemadam kebakaran dan penyelamatannya. Kemudian juga kita lebih banyak sosialisasi ketugasan Damkar Jogja yang sudah berkembang sedimikian luas," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Yayasan Pengelola SPPG Jogotirto Berbah Buka Suara Soal Operasional Berhenti, Dana Belum Turun
-
SPPG di Sleman Terpaksa Dihentikan, Siswa Kembali Bawa Bekal? Ini Penjelasan Pemkab
-
Sultan HB X Cuek Mobilnya Disalip Pejabat saat di Lampu Merah: 'Wong Saya Bisa Nyupiri Sendiri Kok!'
-
Menara Kopi Mati Suri: PKL Eks TKP ABA Terancam Gulung Tikar, Pemerintah Diduga Cuek
-
Jogja Bergerak Lawan Kanker Payudara, 3.000 Perempuan Ikut Skrining, Wali Kota Beri Edukasi