"Kelima adalah menggabungkan banyak model. Dia menggunakan ekosistem digital baik untuk distribusi bagi digital, agensi, PH. Lima model ini menarik tapi butuh model baru lagi supaya tidak stagnan," ujar Suwarojono.
Bicara soal desentralisasi media menurut Suwarjono, keberlangsungannya yang jadi bahasan penting.
"10 tahun lalu model online yang dibuat berbasis artikel, 10 tahun terakhir sudah banyak gambar, belakangan video di Youtube. Dua tahun terakhir terjadi disrupsi lagi itu adalah di platform video pendek dan vertical video. Ini membuat semua pengelola media mengubah template dari media panjang ke short video dan mengubah ke vertical video," kata mantan Ketua Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI) periode 2014-2017 itu.
Karena itu semua tantangan yang dihadapi media lokal ini akan dibahas tuntas di acara LMS 2022.
Baca Juga: IMS Sebut Tiga Hal Ini Jadi Tantangan Media Lokal di Indonesia
Sementara itu Wakil Ketua Dewan Pers Agung Darmajaya mengatakan, di era media digital saat ini jumlah media bertambah.
"Tapi kadang kita lupa media tumbuh berkembang banyak, tapi jadi sampah," ujarnya.
Menurut Agung yang perlu dipikirkan saat ini adalah bagaimana keberlangsungan media yang ada saat ini. Di tengah kompetisi semakin ketat kata Agung, pemilik media butuh kreativitas serta inovasi.
"Kalau bicara regulasi sudah khatam. Tapi bagaimana setelah hadir, bagaimana mereka hidup," tuturnya.
Tantangan ke depan, menurut Agung, kode etik menjadi penting di atas segalanya. Termasuk juga dampak dari pemberitaan itu.
"Membuat berita jangan hanya membuat gaduh. Kita bicara tidak hanya konten media, tapi juga knowledgenya dan keberlangsungannya," ujar Agung.
Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando menambahkan kegiatan media sangat berkait erat dengan kegiatan literasi.
Baca Juga: Local Media Summit 2022 Jadi Pertemuan Akbar Pertama Media Lokal di Indonesia
"Media apapun akan ditinggal kalau tidak mendidik," ujarnya.
Berita Terkait
-
5 Bisnis Kuliner King Abdi, Kerja Sama dengan Sejumlah Artis Terkenal
-
Tretan Muslim Angkat Suara Soal Isu Depak King Abdi dari Bebek Carok Usai Ambil Alih Resep
-
8 Peran Penting Content Delivery Network untuk Optimalisasi Peforma Bisnis
-
Biodiversity Credit: Peluang dan Tantangan dalam Implementasi dan Ekspansi Bisnis Jasa Ekosistem
-
Siapa Itu King Abdi? Jebolan MasterChef Ngaku Didepak dari Bisnis Kuliner Bebek Milik Artis
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Djadjang Nurdjaman Sampaikan Kabar Duka dari Persib
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- 8 HP Samsung Siap Kantongi One UI 7 Berbasis Android 15, Langsung Update Bulan Ini!
Pilihan
-
Tier List Hero Mobile Legends April 2025, Mage Banyak yang OP?
-
Ratusan Warga Geruduk Rumah Jokowi, Tuntut Tunjukkan Ijazah Asli
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 6 GB, Andalan dan Terbaik April 2025
-
Orang RI Mulai Cemas, Kudu Mikir 1.000 Kali Untuk Belanja! Sri Mulyani Justru Diam Seribu Bahasa
-
Semua Maskapai China Stop Beli Pesawat Boeing Imbas Perang Dagang dengan AS
Terkini
-
Pengukuran 14 Rumah di Lempuyangan Batal, Warga Pasang Badan
-
Dari Tenun Tradisional ke Omzet Ratusan Juta: Berikut Kisah Inspiratif Perempuan Tapanuli Utara
-
ABA Dibongkar, Pemkot Jogja Manfaatkan Lahan Tidur untuk Relokasi Pedagang ke Batikan
-
20 UMKM Binaan BRI Sukses Tembus Pasar Internasional di FHA-Food & Beverage 2025!
-
Suap Tanah Kas Desa Trihanggo Terungkap, Lurah dan Pengusaha Hiburan Malam Ditahan