Jodoh dari Pelamar Kerja (Instagram/@surabayalowker)
“Saya mempertanyakan sikap profesionalnya.? Klo setiap orang cewek yang ngelamar dideketin apakah nanti yang cowok yang ngelamar ntar dibuat pinjol data dirinya?” tutur warganet.
Hingga kini komentar masih terus diungkapkan oleh warganet, dan video ini memperoleh 3 ribu lebih like dari mereka.
Kontributor : Dinar Oktarini
Baca Juga: Teman Kocak, Hadir ke Nikahan Bukan Kasih Hadiah Malah Kumpulkan Lamaran Kerja
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Ujian, Keikhlasan, dan Cinta: Refleksi Islami dari Jodoh untuk Naina
-
40 Nickname Bucin FF yang Cocok untuk Couple Biar Mesra di Game
-
Arti Butterfly Era dalam Percintaan, sedang Dialami Ariel Tatum dan Daffa Wardhana?
-
Onty Iya Buka Suara, Klarifikasi Ucapan Arra Bocah Viral di TikTok yang Sering Mencarikannya Jodoh
-
Film Bukan Jodoh Biasa Nih, Misi Mahasiswa Demi Uang dan Cinta, Worth It?
Terpopuler
- Pascal Struijk: Saya Pasti Akan Memilih Belanda
- Bakal Bela Timnas Indonesia, Pascal Struijk: Saya Tak Akan Berubah Pikiran
- 1 Detik Resmi Jadi WNI, Pascal Struijk Langsung Cetak Sejarah untuk Timnas Indonesia di Liga Inggris
- Mobil Bekas Toyota di Bawah Rp100 Juta: Pilihan Terbaik untuk Kantong Hemat
- Sudahlah Lupakan Elkan Baggott, Pemain Berdarah Jakarta Ini Lebih Niat Bela Timnas Indonesia
Pilihan
-
Ong Kim Swee Sudah Hubungi Saddil Ramdani, Persib Ditikung Persis Solo?
-
Prediksi Persis Solo vs Persita Tangerang: Momentum Pasukan Laskar Sambernyawa
-
Geely Indonesia Beri Sinyal Kuat Akan Perkenalkan Geome Xingyuan di GIIAS 2025
-
LDA Keraton Solo: Wacana Pembentukan DIS Sempat Diajukan ke MK
-
Geely Auto Luncurkan Galaxy Cruiser, Mobil Berteknologi Full AI di Auto Shanghai 2025
Terkini
-
KUR BRI Capai Rp42 Triliun, 975 Ribu UMKM Telah Memperoleh Bantuan
-
Kamandalu Ashitaba, UMKM Binaan BRI Siap Go Global Lewat BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Romo Bobby dan Kenangan Bersama Paus Fransiskus: Salju di Musim Panas Dunia
-
Jabatan Penting di Sleman Segera Diisi, Bupati Sleman Prioritaskan Eselon 3 dan 4
-
Bupati Sleman "Diwanti-wanti" Sultan: Pesan Mendalam di Balik Gelar Baru dari Keraton Yogyakarta