Mengemudi di tanjakan seperti daerah perbukitan, artinya akan menemui banyak tikungan. Saat kendaraan mendekati tikungan, pengemudi perlu mewaspadai kecepatan kendaraan tidak melebihi 60 km/jam.
Pada banyak situasi, pengemudi lupa untuk mengurangi kecepatan yang akhirnya mengakibatkan hilangnya kendali kendaraan. Jika hal ini terjadi, coba arahkan kendaraan ke tepi jalan. Pada bagian ini, terdapat banyak kerikil yang bisa membantu pengemudi memberhentikan kendaraan dan meluruskan posisi melalui sedikit pengereman.
Pentingnya memilih ban yang tepat
Kinerja traksi optimal perlu didukung dengan ban yang tepat. Salah satunya adalah Smart Work AM 09 dari Hankook Tire yang dapat menyesuaikan pada dua jenis permukaan jalanan, baik yang tidak rata dan menanjak maupun mulus seperti jalan tol.
Baca Juga: Pemuda Ini Copot Stir saat Kemudikan Truk, Warganet: Malaikat Izrail Auto Buka Buku Catatan
Dilengkapi dengan alur traksi zigzag, ban ini dapat membantu kendaraan niaga dalam mempertahankan kerja traksi yang disempurnakan. Kerf multi sudut dan blok poligonal juga memaksimalkan pengereman, terutama pada jalanan licin atau menuruni permukaan landai.
Jika dibandingkan dengan ban konvensional, Smart Work AM 09 dapat lebih awet digunakan berkat lebar tapak yang luas untuk menambah handling serta mengurangi distorsi ban.
Khusus perjalanan multi-tujuan, Hankook Tire menyediakan Smart Flex AH31 yang dilengkapi dengan kemampuan menghemat bahan bakar. Lewat Smart Flex AH31, Hankook Tire memahami salah satu kebutuhan kendaraan niaga multi-tujuan seperti kemampuan kapasitas beban yang maksimal, tahan lama dan mampu membawa kendaraan untuk jarak tempuh yang panjang. Tidak ketinggalan, keamanan yang lebih ditingkatkan melalui teknologi desain tapak dan bahu ban yang luas.
Penting juga untuk selalu pengecekan berkala terhadap kondisi kendaraan. Sebelum melakukan perjalanan panjang, pastikan melakukan persiapan. mulai dari pemilihan rute, hingga mengecek ramalan cuaca.
"Walaupun nampak tidak begitu signifikan, persiapan ini dapat membantu pengemudi untuk mencegah situasi yang tidak diinginkan, baik pada kondisi jalanan, semisal terjadi longsor pada rute yang seharusnya diambil dan memerlukan rute alternatif. Serta memastikan kondisi mesin, ban dan komponen lain seperti oli dan aki dalam performa yang prima," kata Ahmad menerangkan.
Baca Juga: Mulai Besok, Naik Teman Bus Di Berbagai Dikenai Tarif Berbayar
Berita Terkait
-
Kerikil Kecil, Dampak Besar: Waspadai Ban Mobil Anda Agar Tak Celaka
-
Ban Serep Terawat, Perjalanan Mudik Aman dan Selamat
-
Sein Bus Berkedip Bukan Tanpa Arti, Pahami Agar Selamat sampai Tujuan
-
15 Link Dowonload Mod BUSSID Bus ALS Full Muatan, Siap Libas Jalanan Ekstrem Sumatera
-
Kehadiran Isuzu Elf EV di Indonesia Hanya Tinggal Menunggu Waktu, Siap Tantang Fuso eCanter
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Kilas Gunungkidul: Kecelakaan Maut Terjadi Selama Libur Lebaran, Seorang Anggota Polisi Jadi Korban
-
Malioboro Mulai Dipadati Wisatawan Saat Libur Lebaran, Pengamen Liar dan Perokok Ditertibkan
-
Urai Kepadatan di Pintu Masuk Exit Tol Tamanmartani, Polisi Terapkan Delay System
-
Diubah Jadi Searah untuk Arus Balik, Tol Jogja-Solo Prambanan-Tamanmartani Mulai Diserbu Pemudik
-
BRI Lestarikan Ekosistem di Gili Matra Lewat Program BRI Menanam Grow & Green