SuaraJogja.id - Seorang penyanyi kondang asal Yogyakarta, Soimah Pancawati, kini dikenal sebagai seorang juri yang multitalenta. Ia kini menjadi artis tersohor dengan berbagai program televisi. Saat ini, Soimah dipercaya menjadi juri pada ajang pencarian bakat, Dangdut Academy.
Tak dapat dipungkiri, dirinya yang wara-wiri di televisi itu pun membuatnya mengaku membutuhkan modal yang besar. Pasalnya, bukan hanya sekali dalam seminggu, dirinya menjadi pengisi acara televisi setiap hari. Oleh karena itu, ia mengatakan perlu memikirkan kostum yang harus ia gunakan setiap hari.
"Baju setiap malam itu aku pakai punyaku sendiri, aku tidak mau berurusan dengan repot sama orang lain. Belum bayar macam-macam, asisten, hairdo, baju, accessoris, sepatu, make up, banyak banget," tutur Soimah.
Untuk itulah Soimah menegaskan bahwa modal menjadi artis itu tidak murah. Namun, pesinden asal Yogyakarta itu menegaskan, modal utama dan yang paling mahal itu adalah kualitas dan proses. Sebab, itu yang menurutnya tidak ternilai harganya.
Baca Juga: Profil dan biodata Vidhia R, Tiktoker yang Bikin Banyak Orang Tertawa saat Live Bareng Soimah
"Modal yang pertama kualitas dulu, modal yang paling mahal itu kualitas, nah, rentetannya itu yang mahal," ungkap Soimah dalam live Instagramnya, dikutip dari unggahan TikTok @TiaKhadri.
Oleh karena itu, Soimah pun tak ragu mengatakan bahwa saat ini banyak orang yang memiliki gaya hidup yang tinggi ketika mereka belum sepenuhnya menjadi artis. Menurutnya, karena menuruti gaya hidup itulah banyak artis yang memaksakan kehendak, hingga melakukan hal-hal negatif.
"Makanya banyak yang pengen jadi artis, tapi belum jadi artis, gaya hidupnya udah besar, makanya dia melakukan hal-hal yang negatif, supaya bisa menuruti gaya hidup, misalnya, pengen punya mobil, HP yang bagus, tas-tas branded," lanjutnya.
Meski tegantung pada masing-masing orang, Soimah melanjutkan, dirinya tak ingin terjerat dengan gaya hidup tersebut. Diriya lebih memntingkan kualitas diri untuk menjadi seorang entertain.
"Yang paling mahal adalah prosesnya, nah itu yang nggak bisa dibeli, itu yang paling mahal. Proses masing-masing orang beda-beda. Ada yang ngenes banget, ada yang tidak pakai ngenes tiba-tiba sukses juga ada," jelas dia.
Baca Juga: Soimah Muak Terus Diminta Tanggapan Soal Lesti Kejora dan Rizky Billar: Anda Nggak Punya Kerjaan Ya?
Kontributor Suarajogja.id: Dinna Lailiyah
Berita Terkait
-
Bos Xpeng Pernah Sesumbar Bakal Balik Modal Tahun Ini, Pengamat Prediksi Bangkrut
-
Syarat Mengajukan Pinjaman BRI untuk Modal Kerja Lewat BRImo
-
Modal Impor Mahal, Harga Jual Naik: Apakah Daya Beli Konsumen Stabil?
-
Manuver Danantara, Jadi Penjaga Napas saat IHSG Bergejolak?
-
Dana Dividen BUMN Akan 'Diparkir' di Pasar Modal? Bocoran Strategi Investasi Danantara
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
Pilihan
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
Terkini
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan
-
Dari Perjalanan Dinas ke Upah Harian: Yogyakarta Ubah Prioritas Anggaran untuk Berdayakan Warga Miskin
-
PNS Sleman Disekap, Foto Terikat Dikirim ke Anak: Pelaku Minta Tebusan Puluhan Juta
-
Tendangan Maut Ibu Tiri: Balita di Sleman Alami Pembusukan Perut, Polisi Ungkap Motifnya yang Bikin Geram
-
Ribuan Umat Padati Gereja, Gegana DIY Turun Tangan Amankan Paskah di Jogja