SuaraJogja.id - Pandemi Covid-19 nyatanya masih belum beranjak dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) khususnya Kabupaten Sleman.
Koordinator Posko Dekontaminasi Covid-19 Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman Vincentius Lilik mengatakan, kematian karena Covid-19 mulai meningkat di bumi sembada.
"Kemarin saja yang Oktober itu yang meninggal ada 28 [pasien], pemulasaraan yang dilakukan oleh Tim Dekontaminasi ada delapan," ungkapnya, Senin (7/11/2022).
"[Jenazah] sisanya pemulasaraan oleh tim satgas," ujarnya.
Dua puluhan pasien tersebut mayoritas diketahui meninggal dunia di rumah sakit.
"Yang [meninggal dunia] November ini sudah ada sembilan pasien, terhitung hingga 7 November 2022. Tadi ada dua pemakaman," terangnya.
Kepala Pelaksana BPBD Sleman Makwan menuturkan, meski terjadi peningkatan kematian akibat Covid-19, pihaknya tak memiliki persiapan khusus dalam menghadapinya. Pasalnya, tim BPBD, Satgas, Dekontaminasi yang bertugas dalam penanganan Covid-19 juga masih diberikan tugas dan peran yang sama.
"Walau ada peningkatan kasus terkonfirmasi, kami masih mampu," ucapnya.
Hingga hari ini, sambungnya, gedung isoter juga kosong tak berpenghuni dan kondisi tim BPBD, Satgas maupun Dekontaminasi selalu siap sedia menjalankan tugas.
Baca Juga: Tour de Borobudur 2022: Ganjar Pranowo Gowes Solo-Magelang via Sleman Sepanjang 104 Kilometer
Apalagi mengingat, walau terjadi peningkatan jumlah kasus terkonfirmasi, dari segi keparahan penyakit sudah tidak signifikan seperti pada masa-masa sebelumnya.
"Logistik juga masih aman," sebutnya.
"Demikian juga bed rumah sakit masih aman. Dan itu yang meninggal karena memang sudah lansia rata-rata, dan juga komorbid, itu juga sebelumnya [sudah dirawat] di rumah sakit," pungkasnya di ujung sambungan telepon.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
DIY Terancam Rusak: GKR Mangkubumi Desak Stop Total Tambang di Merapi dan Bantul
-
Campak Mengintai: Yogyakarta Tingkatkan Deteksi Dini, Vaksinasi Jadi Kunci
-
DIY Lega, Pemangkasan Dana Keistimewaan Dibatalkan, Target Pembangunan Kembali Realistis
-
Mahasiswa Wajib Tahu, Rahasia Edit Pas Foto Skripsi Pakai Aplikasi yang Sesuai Standar Tanpa Ribet
-
Bamsoet Blak-blakan Soal Penyalahgunaan Sirene & Strobo: "Bukan untuk Gaya-gayaan"