SuaraJogja.id - Seorang lelaki inisial DP, warga Patalan, Kapanewon Jetis diringkus Unit Reskrim Polsek Sewon usai nekat melakukan pencurian harta benda milik majikannya sendiri, Joko Kusdianto (36), warga Padukuhan Kowen 1, Kalurahan Timbulharjo, Kapanewon Sewon, Bantul. Akibat dari perbuatan pegawainya, korban mengalami kerugian mencapai Rp500 juta.
Kanit Reskrim Polsek Sewon, AKP Sigit Teja Sukmana menjelaskan, pelaku baru saja dipekerjakan oleh korban selama 3 minggu sebagai penjaga rumah malam hari di rumah korban yang berlokasi di Padukuhan Karanggede, Pendowoharjo, Sewon, Bantul. Sebab Joko menempati rumahnya yang lain di lokasi yang berbeda.
Ia mengungkapkan aksi pencurian tersebut dilakukan pelaku pada Minggu (20/2/2022) sekitar pukul 00.10 WIB. Dalam melancarkan aksinya, pelaku juga mengajak temannya inisial TS yang sebelumnya ia kenal saat di lapas dan membawa barang-barang hasil curian secara bertahap.
"Dia berinisiatif mengambil barang-barang pada 17 Februari 2022. Dia menghubungi tersangka lain kalau ditempat bosnya punya barang-barang bagus," katanya, Senin (7/11/2022).
Adapun modus yang dilakukan pelaku ialah dengan mencongkel pintu kamar korban menggunakan linggis, kemudian mengambil kunci kendaraan dan mengambil barang-barang lain. Sigit menyebutkan, pelaku berhasil membawa kabur 1 unit mobil Honda Jazz Nopol AB 1525 EO, 1 unit mobil Honda Brio Satya Nopol AB 1279 LJ, 1 unit sepeda motor Honda PCX Nopol AB 3440 UO, 1 buah AC dudukan, dan 1 ekor burung murai.
Sigit menerangkan, korban mengetahui aksi pencurian tersebut saat ia meminta pegawainya yang lain bernama Ngadikin (61) untuk mengambil salah satu mobil di rumah yang dijaga oleh pelaku. Setibanya di rumah tersebut Ngadikin dikejutkan kendaraan yang berada di garasi sudah raib.
Selanjutnya Ngadikin memberitahu kepada korban, korban pun kemudian datang ke lokasi dan mengecek keadaan rumahnya dan mendapati kendaraan sudah tidak ada serta pintu rumah bagian samping telah rusak. Mengetahui mobilnya telah hilang korban melacak menggunakan GPS dan diketahui keberadaan mobil tersebut di Pathuk, Gunungkidul.
"Paginya korban lapor, kami lidik dan 2 unit mobil ketemu karena baru disembunyika . Untuk AC duduk rusak dan dibuang dijalan, kalau burung katanya mati dan dibuang di daerah Stadion Mandala Krida," paparnya.
Sementara itu hingga saat ini pihak kepolisian masih mencari keberadaan sepeda motor Honda PCX milik korban dimana sesaat setelah pencurian motor tersebut telah dijual oleh pelaku. Berdasarkan keterangan pelaku, motor tersebut dijual seharga Rp7 juta.
Baca Juga: Curiga Tak Disambut Istrinya saat Pulang Kerja, Pria Asal Bantul Syok Temukan WL Tewas di Sumur
"Minggu kemarin kami baru pulang dari Wonogiri mencari barang bukti PCXnya tapi disana kami hanya menemui orang yang sempat membeli. Motor itu sudah dibeli lagi sama orang lain," terangnya.
Berita Terkait
-
ART Dianiaya Majikannya di Jakarta, Luka Lebam Korban Dicurigai Keluarga usai Mudik ke Kampung
-
Viral Video ART Asal Banyumas Dianiaya di Jakarta, Polisi Cek CCTV dan Bakal Panggil Majikan
-
Viral Pencari Bekicot Dituduh Mencuri Oleh Polisi, Kapolres Grobogan Minta Maaf, Aipda IR Diperiksa Propam
-
Pria di Florida Curi Anting Berlian Rp6,6 Miliar dan Menelannya
-
Attitude Fuji Jadi Sorotan, Begini Adab Majikan Terhadap ART menurut Islam
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Wall Street Keok, IHSG Diprediksi Melemah Imbas Perang Dagang Trump vs Xi Jinping
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
Terkini
-
Libur Lebaran di Sleman, Kunjungan Wisatawan Melonjak Drastis, Candi Prambanan Jadi Primadona
-
Zona Merah Antraks di Gunungkidul, Daging Ilegal Beredar? Waspada
-
Miris, Pasar Godean Baru Diresmikan Jokowi, Bupati Sleman Temukan Banyak Atap Bocor
-
Kawasan Malioboro Dikeluhkan Bau Pesing, Begini Respon Pemkot Kota Yogyakarta
-
Arus Balik Melandai, Tol Tamanmartani Resmi Ditutup, Polda DIY Imbau Pemudik Lakukan Ini