SuaraJogja.id - Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Agus Budi Santoso meminta warga lereng Gunung Merapi mewaspadai potensi lahar dingin. Mengingat saat ini sudah memasuki musim hujan.
"Masyarakat kita minta masih tetap waspada terkait aktivitas Gunung Merapi, terutama lebih concern terkait dengan hujan ini ya," ujar Agus saat dihubungi awak media, Senin (5/12/2022).
Diungkapkan Agus, potensi lahar dingin Gunung Merapi masih bisa terus terjadi. Terlebih dengan aktivitas vulkanik yang juga masih tercatat cukup tinggi hingga saat ini.
Belum lagi dengan pertumbuhan dua kubah lava yakni di sisi barat daya dan tengah yang masih berlangsung. Kondisi itu dikhawatirkan dapat berpengaruh pada guguran material ketika diguyur hujan terus menerus.
Dari catatan BPPTKG, volume kubah barat daya terhitung masih stabil yaitu sebesar 1.616.500 meter kubik. Sedangkan untuk kubah tengah sebesar 2.772.000 meter kubik.
"Kubah lava yang masih aktif dengan saat ini bisa saja terganggu akibat akibat curah hujan yang tinggis. Sehingga bisa runtuh dan material lahar dingin. Masyarakat diimbau untuk waspada terkait curah hujan itu," ujarnya.
Kendati demikian, Agus menuturkan jika potensi aliran lahar dingin itu masih akan mengalir di sejumlah sungai yang ada di lereng Merapi. Sehingga belum akan meluap sampai ke pemukiman warga.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY Biwara Yuswantana mengaku telah memetakan sejumlah kawasan rawan bencana di DIY. Data-data tersebut akan dikombinasikan dengan update cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk upaya mitigasi selanjutnya.
"Nantinya akan dikombinasikan. Misal hari ini di wilayah a terjadi hujan, maka dengan data kerawanan yang kami miliki bisa memudahkan antisipasi," ujar Biwara.
Baca Juga: Merapi Luncurkan 70 Kali Guguran Lava, Tapi Tak Terjadi Banjir Lahar Dingin
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Komdigi Tegaskan Pembatasan Game Online Destruktif, Gandeng Kampus dan Industri Optimasi AI
-
Anak Kos Jogja Merapat! Saldo DANA Kaget Rp 299 Ribu Siap Bikin Akhir Bulan Aman, Sikat 4 Link Ini!
-
Kabel Semrawut Bikin Jengkel, Pemkab Sleman Ancam Stop Izin Tiang Baru dari Provider
-
Geger! Rusa Timor Berkeliaran di Sleman, Warga Panik Cari Pemilik Satwa Liar yang Lepas
-
Royal Ambarrukmo Yogyakarta Sambut Hangat Kunjungan Famtrip Budaya Travel Agent Tiongkok