Asnawi Mangkualam Tak Akan Pandang Gaji Jika Main di K-League 1, Ini Respon Netizen

SuaraJogja.id - Bintang Timnas Indonesia yang saat ini berkarir di K-League 2 bersama Ansan Greeners kencang dirumorkan sedang dilirik oleh banyak klub liga teratas Korea Selatan.

Asnawi Mangkualam akhir-akhir ini gencar diberitakan jika dirinya dilirik oleh sejumlah klub peserta K-League 1 setelah penampilan cemerlangnya bersama Ansan Greeners.

Kendati demikian tidak membuat pemain eks PSM Makassar itu tinggi hati, ia menyikapinya dengan wajar. Bahkan dia mengaku jika mendapat kesempatan bermain di K-League 1, dirinya tidak akan memandang gaji.

“Jika saya bisa bermain di K-League 1, saya tidak peduli dengan gaji berapapun,” ungkap Asnawi Mangkualam dilansir dari akun Instagram @football.noise (17/12/2022).

Baca Juga: Klub Asnawi Mangkualam di Korea Selatan Ansan Greeners FC Adakan Latihan di Jeollanamdo, Berikut Laporannya

Pernyataan Asnawi Mangkualam tersebut bukanlah tanpa sebab, dirinya menginginkan untuk mencoba tampil di kompetisi tertinggi Korea Selatan.

“Saya mau mencoba di level tertinggi,” imbuhnya dengan penuh percaya diri.

Pernyataan Asnawi Mangkualam tersebut tak lepas dari perhatian kalangan penggemar sepak bola tanah air dan netizen Indonesia. Tak sedikit dari mereka yang memberikan dukungan kepada sang pemain yang berposisi sebagai bek sayap kanan itu.

“Pengalaman lebih mahal harganya dari uang, kalo dia udah main Di Liga Champions Asia pasti gajinya bakal lebih gede. Kalaupun belum tinggal ancang - ancang main di liga Eropa,” ungkap salah seorang netizen.

“Kenapa Asnawi berani ngomong gitu? Dia udh biasa hidup sederhana di Ansan, ap LG klo sampe k klub kleague 1. Serendah2 nya gaji disana pastilah sama/LBH sedikit dr Ansan Greeners,” ucap netizen yang lain.

Baca Juga: Jika Tak Bisa Mejeng di Mari Beach Club Bali Seperti Asnawi Mangkualam, Pantai Ini Tak Kalah Indah untuk Rihlah

“emain2 Indonesia itu kalo misalnya pengen abroad pengen nya langsung masuk tim inti sama dikasih gaji gede. Kalo misalnya tau bakal jadi pemain pengganti sama gaji kecil langsung gamau. Sekalipun itu main di liga yg kualitas nya jauh diatas Indonesia. Padahal kalo dipikir-pikir, emangnya udh punya pengalaman seberapa banyak smpe baru awal2 Dateng minta gaji tinggi?. Lagian kan butuh adaptasi dulu, apalagi di lingkungan yg baru. Kalo misalnya masih terus2an kyk gitu dgn kualitas sepakbola Indonesia yg gitu2 aja, klub2 luar dri liga yg lebih bagus bakalan mikir 2x buat rekrut pemain Indonesia,” ujar netizen satunya.

Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia