SuaraJogja.id - Kulon Progo menyimpan banyak kuliner yang khas dan bisa untuk dinikmati. Setidaknya ada 4 kuliner khas Kulon Progo yang bisa menjadi pilihan kalau kamu nantinya berkunjung ke Jogja tepatnya di wilayah Kulon Progo.
Perlu diketahui kalau Kulon Progo merupakan salah satu kabupaten di Provinsi DI Yogyakarta. Bukan cuma menawarkan panorama alam yang indah, Kulon Progo juga menyimpan sejumlah kuliner khas yang tidak boleh terlewatkan.
Bagi kamu yang ingin berkunjung ke Kulon Progo, berikut ini 4 kuliner khas Kulon Progo yang dapat menjadi rekomendasi kamu untuk berlibur kesana.
1. Peyek Undur-undur
Baca Juga: Targetkan 277,8 Juta Wisatawan, Borobudur Highland Dibangun di Kulon Progo
Rekomendasi pertama adalah peyek undur-undur. Sesuai namanya peyek ini tidak menggunakan kacang atau teri sebagai bahan utama, melainkan memakai undur-undur. Adapun undur-undur sendiri merupakan serangga yang berbentuk bulat dan berada di tepi pantai.
Peyek undur-undur dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah bagi penderita diabetes dan juga mengobati stroke. Bagi kamu yang penasaran dengan peyek undur-undur, makanan ini tersedia di Pantai Glagah Kulon Progo.
2. Tempe Benguk Besengek
Berikutnya adalah Tempe Benguk Besengek. Tempe ini tidak memakai kacang kedelai sebagai bahan utama, melainkan menggunakan kacang kacang benguk, atau sejenis kacang korong yang berbentuk lonjong.
Tampilan tempe benguk akan lebih hitam, tetapi memiliki tekstur dan cita rasa seperti tempe kedelai. Adapun tempe benguk besengek, memakai tambahan bumbu seperti bumbu bawang, ketumbar, daun salam dan manis gula jawa.
Baca Juga: Daftar Kuliner Khas Kulon Progo, Ada Makanan Hingga Camilan
Perpaduan tersebut membuat rasa tempe benguk besengek menjadi lebih gurih. Untuk mendapatkan tempe benguk, kamu bisa mengunjungi berbagai pasar tradisional yang ada di Kulon Progo.
3. Geblek Kulon Progo
Jangan salah fokus dahulu dengan namanya. Meski namanya terkesan unik, tetapi citarasa geblek boleh diadu. Makanan ini sepintas mirip cireng. Bedanya, tepung kanji yang dipakai untuk membuat ini harus dikukus selama 10 menit sebelum akhirnya dimasak.
Jadi teksturnya lembut tetapi gurih dan legit. Geblek Kulon Progo banyak tersedia di pasar tradisional di kulon progo dan juga beberapa warung di kabupaten tersebut.
4. Dawet Sambel
Sepintas dawet ini tidak berbeda dengan dawet pada umumnya. Namun yang membedakan adalah dawet ini menggunakan tambahan sambal yang terbuat dari kelapa bubuk dan bawang goreng. Hal ini membuat citarasa dawet sambel berbeda dari dawet yang lain.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Rekomendasi Kuliner Khas Subang Berbahan Nanas yang Wajib Dicoba, Nomor 3 Beda Dari Biasanya
-
Daftar Kuliner Khas Kulon Progo, Ada Makanan Hingga Camilan
-
4 Kuliner Khas Situbondo, Nomor 2 Ada Sate Lalat, Tertarik Mencoba?
-
Lewat Vlog, Bright Gas Ajak Masyarakat Populerkan Jejak Rasa Kuliner Khas Nusantara
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 7 Rekomendasi Mobil Jepang Bekas Tahun Muda Mulai Rp60 Jutaan, Cocok Dipakai Harian
- 5 Rekomendasi Mobil Sedan Bekas di Bawah Rp50 Juta, Performa Masih Tangguh
- 5 Rekomendasi Motor Cruiser Murah Terbaik Mirip Harley-Davidson, Harga Mulai Rp30 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Harga Rp50 Jutaan: Bodi Terawat, Performa Oke
Pilihan
-
Setelah BMW, Kini Kaesang Muncul dari Balik Pintu Mobil Listrik Hyptec HT
-
8 Rekomendasi Printer Termurah dan Terbaik untuk Mahasiswa, Harga di Bawah Rp1 Juta
-
Pesawat Air India Boeing 787 Jatuh Setelah Lepas Landas di Ahmedabad, Bawa 242 Penumpang
-
Sebut Ada Kejanggalan, Rismon Sianipar Bakal Cek Lokasi KKN Jokowi di Boyolali
-
5 City Car Bekas Tangguh untuk Wanita, Bensin Irit dan Harga Mulai Rp 30 Juta!
Terkini
-
Gaya Hidup Bikin Boncos? Ini Jurus Ampuh Mahasiswa Bebas dari Pinjol & Raih Ketahanan Finansial
-
Sambut Mandiri Jogja Marathon (MJM) 2025, Bank Mandiri Tebar Cashback hingga Diskon Belanja
-
Covid-19 Mengintai Lagi? Bandara YIA Siaga Penuh, Ini Langkahnya
-
Kasus Covid-19 Muncul Lagi di Jogja, Dinkes Pastikan Situasi Terkendali
-
Putusan MK Bikin Pusing Daerah: Sekolah Gratis Impian atau Mimpi?