Dalam hal perkreditan, BRI juga telah memiliki kebijakan kredit sub-sektor yang bertujuan untuk memitigasi risiko-risiko kredit yang berkaitan dengan lingkungan, sosial, dan tata kelola, yaitu sub-sektor kelapa sawit dan pulp & paper.
Dari sisi pendanaan, pada tahun 2019, BRI telah menerbitkan Sustainability Bond senilai 500 juta Dolar AS. Hingga tahun 2022, dana yang terhimpun dari penerbitan bond tersebut, telah disalurkan dalam bentuk kredit ke sektor hijau sebesar 25,7% dan ke sektor sosial sebesar 74,3%.
Selain itu, di tahun 2022, BRI menerbitkan Green Bond senilai Rp5 triliun, yang dananya disalurkan ke sektor hijau sedikitnya 70%, dan selebihnya ke sektor sosial.
Sebagai upaya BRI dalam mendukung pencapaian Net Zero Emission Targets Indonesia, BRI telah melakukan berbagai inisiatif, dimulai dari perhitungan emisi gas rumah kaca pada tahun 2020, mencakup emisi pada Scope 1, Scope 2, dan sebagian Scope 3.
Baca Juga: BRI Jadi Bank Milik Negara yang Strategis dan Bank Komersial Terbesar Kedua di Indonesia
Pada tahun 2022, BRI bergabung ke dalam kerja sama global (global partnership) yaitu PCAF (Partnership for Carbon Accounting Financials) demi menyempurnakan perhitungan emisi Perusahaan dengan menyertakan perhitungan financed emissions, yaitu emisi tidak langsung yang berasal dari perusahaan-perusahaan yang mendapat pembiayaan dari BRI.
BRI merupakan perusahaan pertama dan satu-satunya di Indonesia yang bergabung dalam kerja sama global tersebut.
BRI juga melakukan upaya operational eco-efficiency program yang bertujuan untuk menurunkan emisi perusahaan yang bersumber dari kegiatan operasional, melalui inisiatif Zero Waste to Landfill Program, dan penggunaan mobil dan motor listrik sebagai kendaraan operasional kantor. BRI juga mengajak masyarakat, terutama Desa BRILiaN dan nasabah KUR untuk turut serta menjaga lingkungan melalui Program BRI Menanam.
Bicara mengenai aspek sosial, BRI telah memiliki berbagai kebijakan human capital demi menciptakan lingkungan kerja yang nyaman bagi pekerjanya, diantaranya adalah kebijakan berperilaku saling menghormati di tempat kerja (respectful workplace policy) dan kebijakan kesehatan & keselamatan kerja (occupational health & safety policy).
Seperti tercantum dalam Sustainability Report BRI tahun 2021, BRI menyatakan bahwa BRI menjunjung tinggi asas kesetaraan dalam pengelolaan Human Capital baik dalam aspek pengembangan karir, remunerasi, dan lainnya. Hal ini tercermin dari meningkatnya komposisi pekerja perempuan di posisi manajemen dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Baca Juga: Dinilai Mampu Jaga Kinerja Positif Berkelanjutan, Ini Prestasi BRI Menurut Fitch Ratings
Dari sisi Governance, BRI terus berkomitmen dalam memperkuat praktik tata kelola perusahaan yang baik. Pada tahun 2013, BRI telah menerbitkan Sustainability Report untuk pertama kalinya, bahkan sebelum adanya regulasi mengenai kewajiban perusahaan untuk menerbitkan laporan yang dimaksud.
Berita Terkait
-
BRI Borong Penghargaan Internasional, Buktikan Kinerja Gemilang Kelas Dunia
-
BRI Sukses Salurkan Rp1.285 Triliun KUR Sejak 2015: Apa Rahasianya?
-
Strategi Jitu BRI Genjot KUR, Revitalisasi Tenaga Pemasar Mikro Jadi Kunci!
-
Saatnya Mulai Investasi Emas, Ini Sejumlah Keuntungannya!
-
Aset Makin Berkembang? BRI Private Signature Siap Mendukung Kelola Uangmu
Terpopuler
- Dukung Penyidik Tahan Nikita Mirzani, Pakar Justru Heran dengan Dokter Reza Gladys: Kok Bisa...
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Hotman Paris Skakmat Fidaus Oiwobo, Ketahuan Bohong Soal Keturunan Sultan Bima
Pilihan
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
Terkini
-
Pelaku Pembakaran Gerbong di Stasiun Yogyakarta Jadi Tersangka, KAI Alami Kerugian Rp 6,9 Miliar
-
Cakupan Kepemilikan Dokumen Kependudukan Bantul Capai Target Nasional
-
Pertama di Indonesia, Wamenkop Resmikan Koperasi Merah Putih Gapoktan Sidomulyo di Sleman
-
Ekonom UGM Soroti Isu Sri Mulyani Mundur, IHSG Bakal Memerah dan Sentimen Pasar Negatif
-
Nekat, Perempuan Asal Gunungkidul Ajak Suami Curi Motor dan Uang di Bekas Tempat Kerjanya