SuaraJogja.id - Polisi kembali mengamankan dua resdivis berinisial SUR (29) dan DH (35) asal Bantul. Mereka ditangkap setelah nekat menggondol seekor burung milik warga di kawasan Gedongkiwo, Mantrijeron, Kota Yogyakarta beberapa waktu lalu.
Kapolsek Mantrijeron Kompol Rafiqoh menuturkan peristiwa pencurian itu terjadi pada Kamis, 16 Februari 2023 sekira pukul 07.00 WIB. Saat itu korban tengah menjemur sejumlah burung di halaman rumahnya.
Salah satu burung yang dijemur itu adalah cucak rowo yang ditaksir bernilai Rp25 juta. Tiba-tiba datang dua orang pelaku tersebut yang langsung mendekat ke halaman rumah korban dan mengambil burung tersebut.
"Untuk pelaku dari SUR bertugas mengambil burung itu, sedangkan DH yang berada di atas motor atau sebagau joki motor," kata Rafiqoh kepada awak media, Selasa (21/2/2023).
Aksi pelaku ternyata langsung diketahui oleh korban, yang memang berada di lokasi. Mengetahui bahwa burung peliharaannya diambil, korban langsung meneriaki maling.
Pelaku lantas panik di atas motor hingga akhirnya mereka bersenggolan dengan pengendara motor lain lalu terjatuh. Salah satu pelaku yang membawa burung masih berusaha untuk lari namun langsung dikejar massa.
"Pada saat itu personel kami saat patroli melihat kerumunan ternyata pelaku sedang dikeroyok massa akhirnya diamankan personel kami," terangnya.
Pelaku yang sudah berhasil diamankan langsung dibawa ke Mapolsek Mantrijeron untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Setelah itu korban juga melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.
Diungkapkan Rafiqoh bahwa dua pelaku sendiri merupakan residivis. Pelaku SUR dihukum akibat kasus pencurian burung dan hp sedangkan DH dihukum atas kasus penyalahgunaan psikotropika. Keduanya sempat mendekam di LP Pajangan.
Baca Juga: Perampok Minimarket Babak Belur Dihajar Massa, Endingnya Bikin Warganet Iba: Anak Saya Tumor!
Ia menuturkan bahwa pelaku sendiri merupakan spesialisasi pencuri burung. Hal itu dibuktikan dengan barang bukti burung lain yang ditemukan dibawa pelaku saat diamankan polisi.
Berita Terkait
-
Apes! Maling Kotak Amal Babak Belur Dihajar Massa, Ngaku Buat Biaya Istri Hamil
-
Maling di Kembangan Jakbar Berakhir Dimassa, Awalnya Lihat Kunci Motor Orang Nyantel usai Turun dari Ojol
-
Tak Percaya Korban Jambret karena Bertato, Ridho Malah Dikira Maling Motor hingga Diamuk Warga Cipete Jaksel
-
Hati-hati! Komplotan Maling Burung dan Sepeda di Depok Masih Berkeliaran, Korban Sudah Lapor Polisi
-
Kepergok Saat Congkel Pintu Rumah Warga di Cipinang Melayu, Pencuri Babak Belur Dihajar Massa
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Rayakan 270 Tahun Berdirinya DIY, Ratusan Sekolah di Jogja Nabuh Gamelan Serempak
-
Luas Masa Tanam Kedua Turun Drastis, Dinas Pertanian Gunungkidul Sebut Karena Persoalan Air
-
Apresiasi Pemberian Bonus Hari Raya ke Ojol dan Kurir Online, Pakar UGM Soroti Soal Pengawasan Regulasi
-
Polisi Temukan Terduga Pelaku Pembakaran Gerbong KA di Stasiun Yogyakarta, Ini Motifnya
-
Terungkap! Satpam Salah Satu SMA di Sleman Terlibat Jaringan Penyuplai Senpi ke KKB